Find Us On Social Media :

Tak Hanya Perut Perih, Asam Lambung Naik Juga Ditandai dengan Kondisi Ini

Asam lambung yang berlebih menyebabkan rasa asam atau bau mulut.

GridHEALTH.id - Perut perih merupakan gejala asam lambung yang umum terjadi saat penyakit ini kambuh.

Asam lambung atau refluks asam, adalah kondisi saat isi perut mengalir ke arah yang salah.

Bukannya diam di perut, isi perut yang asam tersebut malah naik ke kerongkongan, tabung yang menghubungkan mulut dan perut.

Penyebab Asam Lambung Naik

Dilansir dari WebMD, beberapa faktor meningkatkan risiko kenaikan asam lambung yang meliputi:

* Abnormalitas perut, misalnya kelainan pada lambung

* Merokok

* Hamil

* Mengonsumsi makanan atau minuman pemicu

Ciri-ciri Asam Lambung Naik

Ketika mengalami refluks asam, selain perut perih akan ada beberapa gejala yang dikeluhkan, di antaranya berikut:

1. Bau mulut

Gejala bau mulut cukup jarang terjadi. Tapi, seseorang masih mungkin untuk mengalaminya.

Melansir HealthCentral, menurut Elena Ivanina, D.O., direktur neuro-integrative gastroenterology di Lenox Hill Hospital New York, kelebihan asam yang diproduksi di pencernaan dan terdorong ke atas, bisa memicu rasa atau bau asam.

Baca Juga: Alasan Stres Sebabkan Asam Lambung Kambuh, Yuk Segera Atasi!

2. Batuk kronis

Ciri-ciri asam lambung naik selanjutnya yang sering tidak disadari adalah batuk kronis atau terus-menerus.

Bila batuk terjadi akibat refluks asam, maka biasanya terasa seperti iritasi atau sesuatu yang tersangkut di tenggorokan. Sehingga, memiliki keinginan untuk selalu berdeham. 

3. Banyak air liur

Dilansir dari Prevention, asam lambung yang naik juga sering ditandai dengan produksi air liur yang banyak, terutama setelah makan.

Hal ini terjadi karena kelenjar ludah bekerja keras untuk membasuh apapun yang ada di tenggorokan, yang dideteksi sebagai pemicu iritasi di tenggorokan.

4. Bersendawa

Bersendawa terutama yang frekuensinya terlalu sering, juga bisa menjadi tanda isi perut kembali ke kerongkongan.

Menurut Mayo Clinic, bersendawa terus-menerus juga mungkin disebabkan oleh terlalu banyak udara yang tertelan dan terkait dengan GERD.

5. Kerusakan gigi

Pada beberapa orang, gejala pertama dari kondisi ini sama sekali tidak terkait dengan pencernaan seperti perut perih.

Saat asam lambung mengalir ke atas, itu bisa mencapai ke mulut. Setelah ini terjadi, enamel pada permukaan gigi akan terpecah.

Lantaran kekuatan enamel yang lebih lemah, maka gigi berisiko lebih besar mengalami kerusakan atau pembusukan.

Untuk meningkatkan kesadaran, direkomendasikan untuk menuliskan gejala apa saja yang dirasakan saat penyakit ini kambuh.

Jika frekuensi kambuhnya terlalu sering dan gejala yang dirasakan bertambah parah, segera lakukan pemeriksaan dengan ahlinya. (*)

Baca Juga: Ramuan Obat Alami Asam Lambung dari Daun Kemangi Cuma Butuh 2 Bahan, Begini Cara Meraciknya