4. Stres atau kecemasan
Kondisi mental seperti stres atau kecemasan dapat memicu respon fisik dalam tubuh, termasuk fluktuasi suhu dan produksi keringat. Reaksi ini dapat muncul dalam bentuk sensasi dingin dan berkeringat.
Cara mengatasi badan yang dingin tapi berkeringat
Tak perlu panik, ini adalah bebebrapa cara yang bisa Anda lakukan untuk mengatasi badan yang terasa dingin tapi berkeringat
1. Pakaian yang sesuai
Kenakan pakaian yang sesuai dengan kondisi suhu lingkungan.
Jika Anda merasa dingin, kenakan lapisan pakaian yang cukup dan gunakan jaket atau selimut untuk menjaga suhu tubuh.
2. Hindari paparan suhu ekstrem
Hindari paparan suhu ekstrem, baik itu suhu dingin yang menusuk atau suhu panas yang berlebihan. Pilihlah lingkungan yang nyaman dan sesuai dengan kebutuhan suhu tubuh Anda.
3. Perhatikan kondisi kesehatan
Jika sensasi ini terjadi secara terus-menerus atau disertai gejala lain yang mengkhawatirkan, segera konsultasikan dengan dokter. Pemeriksaan medis dapat membantu mengidentifikasi apakah ada kondisi kesehatan yang mendasari.
4. Kelola stres dan kecemasan
Jika stres atau kecemasan menjadi penyebabnya, praktikkan teknik relaksasi seperti meditasi, pernapasan dalam, atau olahraga ringan untuk membantu meredakan stres dan mengurangi efek fisiknya.
5. Minum cukup air putih
Menjaga tubuh tetap terhidrasi dapat membantu dalam regulasi suhu tubuh. Pastikan Anda cukup minum air putih setiap hari.
Sensasi badan yang terasa dingin namun berkeringat dapat diakibatkan oleh berbagai faktor, termasuk perubahan suhu lingkungan, kondisi medis, efek samping obat, dan faktor psikologis seperti stres atau kecemasan.
Jika Anda mengalami sensasi ini secara terus-menerus atau mengkhawatirkan, segera berkonsultasi dengan dokter untuk penilaian medis yang tepat.
Selalu penting untuk memahami penyebab mendasarinya dan mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk meredakan ketidaknyamanan dan menjaga kesehatan Anda. (*)
Baca Juga: Tangan Sering Berkeringat, Benarkah Tanda Penyakit Paru Basah?