Find Us On Social Media :

Penyandang Diabetes Berisiko Tinggi Radang Gusi, Ini yang Harus Dilakukan untuk Mencegahnya

Radang gusi berisiko membuat diabetes semakin parah.

GridHEALTH.idDiabetes sering dijuluki sebagai ibu dari segala penyakit, karena berdampak ke seluruh tubuh, termasuk mulut.

Penyandang diabetes berisiko tinggi untuk mengalami masalah kesehatan gigi dan mulut seperti radang gusi.

Penyakit gigi dan mulut tersebut bila terjadi, bisa membuat diabetes menjadi lebih parah.

Kenapa Masalah Gigi dan Mulut Rentan Terjadi?

Melansir Cedars Sinai, penyakit ini dapat menyebabkan perubahan pada pembuluh darah. 

Pembuluh darah yang menebal bisa mengurangi aliran nutrisi dan pembuangan limbah dari jaringan tubuh.

Aliran darah yang berkurang, akhirnya membuat gusi dan tulang lemah. Ini akan memperbesar risiko infeksi.

Diabetes yang tidak terkontrol dengan baik juga akan menyebabkan tingginya kadar gula darah (glukosa) dalam cairan mulut, yang meningkatkan pertumbuhan bakteri.

Di sisi lain, infeksi dari periodontal yang tidak diobati dapat menyebabkan peningkatan gula darah dan mempersulit pengendalian diabetes.

Faktor lain yang membuat penyandang diabetes alami radang gusi, yakni jika mempunyai kebiasaan merokok.

Faktor-faktor tersebut digabung dengan perilaku penyandang diabetes yang tidak menjaga kebersihan gigi dan mulut, dapat menyebabkan radang gusi.

Untuk menghindari radang gusi pada penderita diabetes, pengidap penyakit ini perlu ekstra menjaga kesehatannya.

Baca Juga: Gula Darah Tinggi Jangan Dibiarkan, Penyandang Diabetes Segera Pijat Titik Ini

Cara Mencegah Radang Gusi

Inilah beberapa langkah yang perlu dilakukan untuk melindungi kesehatan gigi, gusi, dan mulut secara keseluruhan.

Paling penting untuk diingat, penyandang diabetes harus melakukannya setiap hari, dilansir dari Diabetes UK.

1. Cek kadar gula darah: Rutin mengeceknya dan usahakan untuk menjaganya sesuai target.

2. Sikat gigi: Baik penyandang diabetes atau bukan, sikat gigi dua kali sehari adalah langkah perlindungan yang utama.

Jika mengalami resesi gusi, gunakan sikat sela daripada benang gigi atau dental floss untuk membersihkan sela-sela gigi.

3. Periksa kesehatan gigi: Apapun kondisinya, memeriksakan kondisi gigi ke dokter dua kali setahun sangat disarankan.

4. Pilih makanan yang tepat: Ikuti pola makan yang sehat dan bergizi seimbang, serta rendah gula.

5. Jangan merokok: Merokok akan melemahkan imunitas, membuatnya lebih sulit untuk melawan kuman penyebab infeksi di mulut.

Saat mengalami radang gusi, kebiasaan merokok akan membuatnya sulit sembuh dan ini berpotensi membuat diabetes semakin parah.

6. Jaga kebersihan gigi palsu: Jika pakai gigi palsu, sebaiknya dilepas saat akan tidur.

Pastikan membersihkannya secara teratur karena penumpukan jamur dapat menyebabkan sariawan di jaringan lunak bawah gigi palsu. (*)

Baca Juga: Risiko Komplikasi Hingga Kematian Pada Penyandang Diabetes Akibat Influenza