GridHEALTH.id - Masuk angin adalah istilah yang sering digunakan ketika sedang tidak enak badan.
Gejala yang sering dialami yakni perut kembung, perut terasa penuh, mual, dan kadang-kadang disertai diare.
Kerokan merupakan pengobatan tradisional yang paling sering dilakukan oleh masyarakat untuk mengatasi kondisi ini.
Tapi selain kerokan, ada juga pengobatan tradisional lain yang bisa diterapkan untuk menangani masalah kesehatan ini, yakni pijat.
Bisakah Pijat Mengatasi Masuk Angin?
Pijat atau akupresur adalah metode pengobatan alternatif yang berasal dari tradisi pengobatan Cina kuno.
Dilakukan dengan melibatkan titik-titik tertentu pada tubuh untuk merangsang aliran energi yang disebut "qi" atau "chi".
Berikut adalah beberapa titik pijat masuk angin yang juga mampu menangani masalah lain pada sistem pencernaan.
1. Titik perut besar 4
Pertama adalah stomach 4 (ST 4), yang ada di kedua sisi rahang, posisinya tepat di bawah mata.
Pijatan lembut yang dilakukan di titik ini dapat membantu meredakan perut kembung dan mual.
2. Titik perut besar 6
Selanjutnya ada stomach 6 (ST 6), yang bisa ditemukan dengan mudah di sekitar pusar.
Pijatlah dengan lembut, maka gejala masuk angin seperti perut terasa penuh dan kembung dapat teratasi.
Baca Juga: Hidung Mampet dan Napas Tak Lancar? Pijat 6 Titik Ini untuk Redakan Gejalanya
3. Titik ginjal 27
Titik pijat masuk angin ini terletak di bawah tulang dada, tepatnya di antara tulang rusuk.
Gejala seperti perut kembung dan kesulitan bernapas bisa segera hilang setelah memijat titik ini.
Cara Memijat Titik Pijat Masuk Angin
Agar hasilnya bisa segera dirasakan, memijat titik-titik tersebut perlu dilakukan dengan cara yang tepat.
Langkah-langkah yang disiapkan untuk memijat titik akupresur tersebut adalah berikut ini:
* Lakukan pijat dalam posisi duduk atau berbaring, dan pastikan tubuh rileks.
* Gunakan ujung jari untuk menemukan titik-titik yang telah disebutkan sebelumnya.
Berikan tekanan lembut pada setiap titik pijat masuk angin dan rasakan sensasi tertentu.
* Ketika memijat, buatlah gerakan melingkar searah jarum jam. Tekanan yang dilakukan harus cukup kuat, tapi tidak sampai terasa sakit.
* Lakukan pijatan pada setiap titik selama beberapa menit dan dapat mengulanginya beberapa kali sehari sesuai kebutuhan.
Penting untuk diingat, jika masuk angin berlangsung lebih dari sehari atau dua hari, segera konsultasikan ke dokter.
Pijat juga hanya berperan sebagai alternatif, bukan pengobatan utama, terutama jika masuk angin berhubungan dengan kondisi medis serius. (*)
Baca Juga: Jangan Buru-buru Minum Obat! Ini Mengatasi Kaki Kram dengan Titik Pijat yang Tepat