Find Us On Social Media :

Sering Dilakukan Sehari-hari, 5 Gaya Hidup Ini Picu Kolesterol Tinggi

Bermalas-malasan meningkatkan produksi kolesterol jahat.

GridHEALTH.id - Kolesterol merupakan zat berbentuk lilin yang diproduksi secara alami oleh hati.

Kendati begitu, gaya hidup sehari-hari juga mempunyai peran yang besar terhadap kolesterol dalam darah.

Terutama gaya hidup tidak sehat, yang dilakukan sehari-hari tanpa sadar membuat kadar kolesterol meningkat.

Apa saja gaya hidup pemicu kolesterol? Cek penjelasannya berikut ini!

1. Asupan nutrisi yang buruk

Dilansir dari situs LetsGet Checked, selain secara alami dari tubuh, kolesterol juga ditemukan di makanan.

Konsumsi makanan olahan, mengandung lemak jenuh, daging merah, dan produk susu tinggi lemak berpotensi tingkatkan kolesterol dalam darah.

Meskipun dampaknya kecil, tapi kolesterol dalam makanan tetap perlu diperhatikan, terutama untuk kolesterol total.

2. Sering bermalas-malasan

Gaya hidup sedentari yang tidak banyak bergerak, meningkatkan kadar kolesterol dalam darah.

Ini karena tubuh yang jarang bergerak mendorong produksi partikel LDL kecil yang padat.

Menimbulkan risiko lebih tinggi terhadap penyakit kardiovaskular dibandingkan partikel LDL 'spons' yang lebih besar.

Tubuh yang bergerak lebih mampu memecah dan membuang kelebihan kolesterol jahat (LDL).

Baca Juga: Kolesterol Berhasil Turun dengan Air dari 3 Rebusan Daun Ini

Tapi jika menerapkan gaya hidup ini, maka kolesterol jahat lebih mudah menempel di dinding arteri.

3. Obesitas

Tidak memerhatikan berat badan dan membiarkannya naik jauh dari angka ideal, termasuk faktor risiko kolesterol tinggi.

Berat badan yang berlebih menyebabkan trigliserida naik dalam darah dan menurunkan kadar kolesterol baik (HDL).

Kombinasi keduanya bukan hal yang baik untuk kesehatan, terutama dalam artian menurunkan dan mengelola kadar kolesterol.

4. Konsumsi alkohol berlebih

Alkohol dapat meningkatkan kadar kolesterol secara signifikan, dengan berbagai cara.

Pertama, alkohol biasanya mengandung glukosa dan karbohidrat berlebih, yang jika terlalu banyak diminum akan disimpan sebagai trigliserida.

Kedua, alkohol bersifat depresan yang artinya jika diminum berlebihan, akan menyebabkan mabuk.

Saat mabuk, tak jarang disertai keinginan untuk mengonsumsi makanan berlemak dan tinggi gula.

5. Merokok

Gaya hidup pemicu kolesterol yang terakhir adalah merokok. Kebiasaan ini, berpengaruh terhadap seluruh aspek kesehatan.

Pada perokok aktif, senyawa kimia dari rokok yang dihisap akan merusak pembuluh darah, yang berefek negatif pada kesehatan secara keseluruhan.

Merokok juga bisa menurunkan efektivitas aliran darah, yang menyebabkan pengangkutan HDL atau LDL menurun.

Pembuluh darah juga bisa rusak dan pada akhirnya mengganggu kemampuan HDL untuk mengangkut kelebihan lipid dari tubuh.

Sudah tahu kan apa saja gaya hidup pemicu kolesterol? Yuk, perbaiki mulai sekarang! (*)

Baca Juga: 5 Daftar Obat Penurun Kolesterol dari Buah yang Lezat dan Hemat di Kantong