Perawatan dan pengelolaan
Melansir Cano Health, diabetes tipe 1 hanya mempunyai satu jenis perawatan yakni pemberian pengganti insulin seumur hidup.
Pengobatan ini diperlukan, sebab penyandang diabetes tipe 1 lebih berisiko mengembangkan kondisi ketoasidosis diabetikum yang bisa mengancam nyawa.
Kondisi tersebut disebabkan karena tubuh yang mengalami kekurangan insulin.
Untuk diabetes tipe 2 dpaat ditangani dengan pola makan sehat, penurunan berat badan, konsumsi obat-obatan, atau penggunaan insulin.
Kalau diabetes tipe 1 rentan ketoasidosis, penderita diabetes tipe 2 cenderung mengalami koma hiperosmolar yang disebabkan tingginya kadar glukosa dalam aliran darah.
Perbedaan diabetes tipe 1 dan tipe 2 dapat dilihat dari ketiga hal tersebut. Sangat penting diperhatikan untuk mendukung kesehatan pengidapnya.
Sementara untuk gejalanya, umumnya antara tipe 1 maupun tipe 2 mempunyai tanda-tanda yang tak berbeda jauh.
Misalnya sering buang air kecil terutama pada malam hari, lebih mudah haus, kelelahan, berat badan turun tanpa diet, dan organ intim yang gatal.
Selain itu biasanya juga ketika terluka sulit sembuh, pandangan mata kabur, dan lapar yang terus-menerus bahkan setelah makan.
Meski begitu, gejala diabetes tipe 1 biasanya muncul dengan cepat. Membuatnya mudah dikenali.
Namun tanda diabetes tipe 2 kebalikannya, muncul secara bertahap serta tidak terlalu jelas. Akibatnya seringkali terabaikan atau salah diagnosis. (*)
Baca Juga: Badan Sering Lemas Saat Diabetes Kambuh? Segera Konsumsi 10 Makanan Ini Agar Cepat Pulih