Find Us On Social Media :

Mengenal 11 Gangguan Sistem Pernapasan, Salah Satunya Kanker

Beragam penyakit dan kelainan yang menyerang sistem pernapasan.

Pada pengidap kondisi ini, volume paru-paru lebih besar dibandingkan dengan orang yang sehat karena karbondioksida yang seharusnya dikeluarkan malah terperangkap di dalamnya.

Asap rokok dan kekurangan enzim alfa-1-antiripsin adalah penyebab kehilangan elastisitas pada paru-paru ini.

7. Dipteri

Dipteri adalah penyakit infeksi yang disebabkan oleh bakteri Corynebacterium diphterial.

Bakteri tersebut menyebabkan penyumbatan pada rongga faring maupun laring, oleh lendir yang dihasilkan oleh bakteri tersebut.

8. Asfiksi

Kondisi yang menyebabkan gangguan pengangkutan oksigen ke jaringan yang disebabkan terganggunya fungsi paru-paru, pembuluh darah, atau jaringan tubuh.

Misalnya alveolus yang terisi air karena seseorang tenggelam. Gangguan yang lain adalah keracunan karbon monoksida yang disebabkan oleh hemoglobin lebih meningkat dibanding karbon monoksida, sehingga membuat pengakutan oksigen dalam darah berkurang.

9. Kanker paru

Kelainan karena pertumbuhan sel kanker yang tidak terkendali di dalam jaringan paru-paru.

Kanker ini memengaruhi pertukaran gas di paru-paru dan menjalar ke seluruh bagian tubuh. Merokok merupakan penyebab utama dari sekitar 90% kasus kanker paru pada pria dan 70% pada wanita.

Semakin sering merokok, maka risiko kanker makin besar. Selain rokok, kanker paru juga bisa karena debu asbes, kromium, produk petroleum, dan radiasi ionisasi.

10. Laringitis

Peradangan pada laring yang menyebabkan kehilangan suara atau serak. Penyebabnya karena infeksi, terlalu banyak merokok, dan minum alkohol.

11. Sinusitis

Gangguan sistem pernapasan terakhir adalah sinusitis, yang terjadi akibat radang pada sinus. 

Sinus berada di daerah pipi kanan dan kiri batang hidung. Biasanya dalam sinus terkumpul nanah yang harus dibuang melalui operasi. (*)

Baca Juga: Memahami Jenis-jenis Sistem Saraf Manusia dan Fungsinya yang Beragam