Meskipun alpukat biasanya dianjurkan dalam pola makan sehat, tetapi buah ini dianggap sebagai salah satu makanan tinggi kalium yang harus dihindari. Satu buah alpukat, diketahui menyediakan sekitar 690 mg potasium.
Dengan mengurangi ukuran porsi alpukat menjadi seperempat, pengidap penyakit ginjal tetap bisa memasukkan buah ini ke dalam menu makanannya.
Alpukat harus dibatasi atau dihindari pada pola makan sehari-hari, jika diminta untuk memperhatikan asupan kalium.
Selain itu buah pisang juga harus dihindari, karena memang memiliki kandungan kalium tinggi, sekitar 422 mg. Meskipun secara alami kandungan garamnya rendah.
Jika memang dianjurkan oleh dokter untuk membatasi asupan kalium, maka sebaiknya buah pisang memang tidak dikonsumsi.
Begitu juga dengan buah jeruk. Dari satu jeruk ukuran besar, terkandung 333 mg kalium.
Perlu diketahui, kalium merupakan salah satu senyawa yang harus dihindari oleh pengidap penyakit ginjal.
Mengutip American Kidney Fund, alasannya karena ginjal tidak mampu menghilangkan kelebihan kalium di darah.
Bila tetap mengonsumsinya, bisa berakibat terlalu banyak kalium dalam darah. Ini disebut hiperkalemia.
Memiliki terlalu banyak kalium dalam darah, merupakan kondisi yang berbahaya bagi pengidap penyakit ginjal.
Itulah alasan mengapa orang sakit ginjal tidak boleh makan buah tinggi kalium. Jika ingin mengonsumsinya, pilih yang aman untuk ginjal seperti nanas, cranberry, anggur merah, dan apel. (*)
Baca Juga: Gizi Lengkap Keluarga Sehat, Inilah Makanan yang Harus Dihindari Saat Cuci Darah