Lantas, apa yang harus dilakukan untuk menghindari penyakit ini? Pelaksaan 3M Plus merupakan cara termudah untuk dilakukan, ini meliputi:
1. Menguras tempat penampungan air
Mengapa hal ini perlu dilakukan? Karena dengan begitu, tidak ada lagi genangan air yang berpotensi menjadi tempat berkembang biaknya nyamuk.
Ini bisa dilakukan dengan rutin menguras bak mandi, pot bunga, atau ember yang terisi air.
2. Menutup tempat penampungan air
Selain itu, bisa juga tutup rapat-rapat tempat penampungan air yang ada di rumah. Melakukannya dapat mencegah nyamuk bertelur di dalamnya.
Sehingga, risiko kemungkinan nyamuk Aedes aegypti berkembang biak menjadi lebih kecil.
3. Mendaur ulang barang
Jika mempunyai barang-barang yang tidak lagi digunakan, sebaiknya daur ulang, agar tidak menjadi tempat berkembang biak nyamuk.
Contoh barang bekas yang dapat didaur ulang yakni botol plastik bekas atau kaleng.
4. Pakai lotion anti nyamuk
Di pasaran banyak tersedia lotion anti nyamuk, yang dapat memberikan perlindungan diri dari gigitan nyamuk. Penggunaan lotion anti nyamuk tidak hanya dipakai saat tidur, tapi juga saat beraktivitas di luar ruangan.
5. Jangan menggantung pakaian
Kalau masih memiliki kebiasaan menggantung pakaian, sebaiknya ubah kebiasaan ini. Pakaian yang digantung dapat menjadi tempat yang nyaman bagi nyamuk untuk berkembang biak.
6. Tanam tanaman penangkal nyamuk
Terdapat beberapa jenis tanaman penangkal nyamuk yang bisa ditanam di pekarang rumah. Di antaranya lavender, serai, atau mint.
Jenis tanaman tersebut mempunyai sifat repelan alami, yang bisa mengurangi kehadiran nyamuk Aedes aegypti. (*)
Baca Juga: Sekilas Mirip, Ternyata Ini Perbedaan Bintik Merah DBD dan Campak yang Wajib Diketahui Semua Orang