Setelah vasektomi, pria tidak akan lagi memproduksi sperma sehingga tidak dapat menyebabkan kehamilan.
2. Prosedur singkat dan mudah: Vasektomi adalah prosedur bedah kecil yang biasanya hanya memakan waktu 30-45 menit.
Prosedur ini dapat dilakukan dengan anestesi lokal, sehingga pasien tidak akan merasakan sakit.
3. Minim efek samping: Vasektomi umumnya memiliki efek samping yang minimal, seperti memar, bengkak, dan nyeri ringan. Efek samping ini biasanya hilang dalam beberapa hari.
4. Tidak pengaruhi fungsi seksual: Vasektomi tidak memengaruhi kemampuan pria untuk ereksi, ejakulasi, atau merasakan orgasme.
5. Meningkatkan kesehatan seksual: Vasektomi dapat meningkatkan kesehatan seksual dengan mengurangi risiko infeksi menular seksual (IMS) dan kanker prostat.
Sebelum memutuskan untuk melakukan vasektomi, pria perlu mempertimbangkan beberapa hal berikut.
• Karena ini merupakan prosedur yang sifatnya permanen, maka saat akan melakukannya harus yakin untuk tidak memiliki anak di masa depan.
• Lakukan diskusi terlebih dahulu dengan pasangan, sebelum melakukan vasektomi karena ini ada kaitannya dengan kehidupan seskual.
• Sebaiknya cari informasi secara rinci mengenai tindakan ini dari sumber yang terpercaya seperti dokter.
Vasektomi adalah pilihan KB permanen yang efektif, aman, dan terjangkau bagi pria. (*)
Baca Juga: 6 Manfaat Alat Kontrasepsi Bagi Pasangan, Tak Hanya Jaga Jarak Kehamilan