GridHEALTH.id – Demam Berdarah Dengue (DBD) merupakan penyakit yang disebabkan oleh virus dengue dan ditularkan melalui gigitan nyamuk Aedes aegypti.
Penyakit ini bisa menjadi sangat berbahaya jika tidak ditangani dengan baik.
Oleh karena itu, pencegahan DBD di rumah sangat penting untuk melindungi keluarga dari ancaman penyakit ini.
Apa saja yang bisa dilakukan untuk mencegah DBD di rumah? Berikut ini beberapa tipsnya.
Pencegahan DBD di rumah
Melansir dari berbagai sumber, ini adalah beberapa cara efektif yang bisa dilakukan di rumah untuk mencegah penyebaran DBD.
1. Membersihkan dan menutup tempat penampungan air
Nyamuk Aedes aegypti berkembang biak di air yang tergenang, seperti di bak mandi, ember, atau tempat penampungan air lainnya.
Pastikan untuk membersihkan tempat-tempat ini minimal seminggu sekali.
Selain itu, tutup semua wadah air agar nyamuk tidak bisa bertelur di dalamnya. Jika Anda memiliki kolam atau tempat air yang sulit dikuras, tambahkan bubuk larvasida untuk membunuh larva nyamuk.
2. Menguras dan mengganti air vas bunga dan penampungan kecil
Vas bunga atau tempat air kecil lainnya sering kali menjadi tempat ideal bagi nyamuk untuk berkembang biak.
Mengganti air vas bunga setidaknya dua kali seminggu bisa mencegah larva berkembang. Pastikan juga membersihkan vas agar tidak ada sisa-sisa telur nyamuk yang tertinggal.
3. Menyimpan barang bekas dengan baik
Barang-barang bekas seperti kaleng, botol, dan wadah plastik sering kali menampung air hujan yang bisa menjadi tempat perkembangbiakan nyamuk.
Baca Juga: Kasus Demam Berdarah Meningkat Signifikan, Dokter Ingatkan Vaksinasi untuk Cegah DBD
Sebaiknya, simpan barang-barang bekas di tempat tertutup atau buang barang yang sudah tidak terpakai. Jika harus disimpan, pastikan mereka tidak dalam kondisi yang memungkinkan air menggenang.
4. Menyemprotkan insektisida secara berkala
Menyemprotkan insektisida di sudut-sudut rumah dan area yang rawan menjadi sarang nyamuk, seperti kamar mandi, dapur, dan halaman rumah, bisa membantu mengurangi jumlah nyamuk.
Pastikan menggunakan insektisida yang aman dan ikuti petunjuk penggunaannya dengan benar. Selain itu, lakukan penyemprotan saat tidak ada orang di rumah untuk menjaga kesehatan keluarga.
5. Menanam tanaman pengusir nyamuk
Beberapa tanaman, seperti serai, lavender, dan mint, dikenal efektif mengusir nyamuk.
Menanam tanaman ini di halaman atau di pot yang diletakkan di dalam rumah bisa membantu mencegah nyamuk masuk ke dalam rumah.
Tanaman ini juga berfungsi sebagai dekorasi alami yang bermanfaat untuk lingkungan rumah.
6. Menggunakan kelambu atau obat anti nyamuk
Pada malam hari, gunakan kelambu di tempat tidur untuk melindungi dari gigitan nyamuk, terutama untuk anak-anak dan bayi.
Anda juga dapat menggunakan lotion anti nyamuk atau obat nyamuk bakar untuk mencegah gigitan saat tidur.
Pilih produk yang aman, terutama jika digunakan untuk anak-anak, dan hindari paparan langsung pada wajah.
Mencegah DBD di rumah memerlukan upaya rutin, seperti membersihkan penampungan air, menyimpan barang bekas dengan benar, dan menggunakan pengusir nyamuk.
Dengan menerapkan langkah-langkah ini, Anda bisa melindungi keluarga dari risiko DBD dan menjaga lingkungan rumah tetap bersih dan aman. (*)
Baca Juga: Kasus DBD Diperkirakan Akan Meningkat Saat Musim Kemarau, Ketahui Cara Tepat Mencegahnya