4. Jaga pola makan sehat
Setelah kehujanan, tubuh membutuhkan asupan gizi untuk melawan potensi infeksi. Konsumsilah makanan bergizi seperti sayuran, buah-buahan, dan protein.
Makanan yang kaya vitamin C, seperti jeruk, kiwi, atau stroberi, dapat membantu meningkatkan daya tahan tubuh.
5. Istirahat yang cukup
Tubuh yang lelah lebih rentan terhadap penyakit.
Jika kehujanan membuat tubuh terasa lemas, pastikan untuk beristirahat cukup agar tubuh dapat pulih sepenuhnya dan melawan infeksi.
6. Gunakan minyak atau balsem hangat
Mengoleskan minyak kayu putih atau balsem hangat pada tubuh dapat membantu menghangatkan tubuh dan mencegah masuk angin.
Fokus pada area seperti leher, dada, dan punggung untuk efek yang maksimal.
7. Hindari duduk di tempat dingin
Setelah kehujanan, hindari duduk di tempat yang berangin atau dingin untuk mencegah tubuh semakin kedinginan.
Pilih lokasi yang hangat untuk membantu tubuh kembali ke suhu normal.
Kehujanan tidak harus berujung pada sakit jika Anda segera mengambil langkah pencegahan.
Ganti pakaian basah, mandi air hangat, konsumsi minuman hangat, dan pastikan tubuh mendapat asupan gizi dan istirahat yang cukup.
Dengan menjaga tubuh tetap hangat dan sehat, risiko penyakit akibat kehujanan dapat diminimalkan. (*)
Baca Juga: Tetap Sehat di Musim Hujan, Berikut 6 Cara agar Tidak Masuk Angin Setelah Kehujanan