Namun menurut Abdulla Al-Khan, MD, direktur dan kepala kedokteran maternal and fetal medicine and surgery di Hackensack University Medical Center, New Jersey, pada usia tersebut, siklus ovulasi cenderung tidak teratur lagi, dan memungkinkan munculnya dua folikel sel telur pada saat yang bersamaan.
2. Membutuhkan asam folat tinggi
Wanita yang hamil anak kembar mungkin membutuhkan lebih banyak asam folat untuk membantu mencegah cacat lahir.
Baca Juga : Hamil 5 Bulan, Si Tomboy Popi Sovia Mulai Ubah Kebiasaan Hobi Bermotor Dengan Berenang
"Kami merekomendasikan 1 miligram asam folat per hari untuk kehamilan kembar dan 0,4 miligram untuk kehamilan tunggal," kata Manju Monga, MD, direktur Berel Held Professor dan maternal and fetal medicine di University of Texas Health Sciences Center di Houston.
Asam folat berfungsi untuk mengurangi risiko cacat lahir seperti spina bifida (cacat lahir ketika sumsum tulang belakang bayi gagal berkembang dengan baik).
3. Alami morning sickness berlebih
Penyebab mualnya ibu hamil di pagi hari atau disebut dengan morning sickness yaitu tingginya kadar hormon human chorionic gonadotropin (hCG).
Baca Juga : Cynthia Lamusu Kenang Perjuangan Anak Kembarnya di Hari Prematur Sedunia
Bahkan pada ibu hamil anak kembar kadar hormon ini lebih tinggi, sehingga ibu hamil anak kembar memiliki insiden mual dan muntah yang lebih tinggi pada trimester pertama.
Namun, sebagian besar morning sickness akan reda dalam kurun waktu 12 hingga 14 minggu kehamilan.
Source | : | WebMD |
Penulis | : | Nikita Yulia Ferdiaz |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar