GridHEALTH.id - Sangat penting bagi setiap manusia untuk memenuhi cairan tubuh dengan minum air putih setiap hari.
Terlebih untuk ibu hamil, tidak hanya untuk menghindari dehidrasi saja, tetapi juga untuk memproduksi air ketuban, melancarkan sirkulasi darah, membantu sistem ginjal, dan kesehatan janin.
Namun ada hal penting yang harus diperhatikan ketika akan minum, yakni kebersihan dari air putih yang akan dikonsumsi harus terjaga kebersihannya dari segala bakteri jahat.
Baca Juga : Olahraga Saat Hamil Melindungi Anak Dari Obesitas Dikemudian Hari, 5 Hal Ini yang Harus Diperhatikan
Karena air yang telah terkena bakteri akan sangat gampang menyebarkan berbagai penyakit dalam tubuh kita.
Sekarang ini, banyak masyarakat di dunia telah menggunakan dispenser agar lebih praktis ketika membutuhkan air minum.
Dengan dispenser, kita bisa mendapatkan air panas dan air dingin sekaligus dari satu dispenser tanpa memakan waktu yang lama.
Akan tetapi, Penelitian terbaru yang dipublikasikan oleh Times of India (13/2/2018) menyebutkan bahwa air yang tersedia di dispenser bisa jadi sudah terkontaminasi kuman alias bakteri.
Hal ini disebabkan oleh adanya kemungkinan saluran air di bagian dalam dispenser yang kotor dan penuh dengan bakteri, namun tidak pernah disadari sebelumnya karena posisinya yang tertutup. Sehingga tak terlihat mata.
Baca Juga : Hindari Asam Lambung Saat Berpuasa Dengan Konsumsi Air Kelapa
National Science Foundation International bahkan menyebutkan, dalam setiap 1 Inchi persegi pendingin air yang ada di dispenser ternyata bisa saja memiliki 2,7 juta kuman yang jika kita konsumsi bersama dengan air minum akan menyebabkan datangnya penyakit.
Melihat fakta ini, tentunya kita harus berhati-hati terutama untuk ibu hamil, jangan sampai niat ingin sehat saat minum berubah menjadi sebuah penyakit.
Baca Juga : Sedang Hamil 14 Minggu Kartika Putri Terkena Cacar Air, Akibatnya Bisa Alami 3 Komplikasi Ini!
Untuk itu jika kita sering menggunakan dispenser untuk minum di rumah, maka rajin-rajin lah membersihkannya demi mencegah masuknya kuman pada air yang kita minum.
Sehingga air putih yang di minum tidak menggangu kesehatan diri kita sendiri.(*)
Source | : | nakita |
Penulis | : | Anjar Saputra |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar