Sedangkan melansir dari American Cancer Society, sepertinya penderita kanker yang tengah menjalani serangkaian pengobatan seperti kemoterapi tidak diperbolehkan salaman.
Baca Juga : Joe Jonas Selamatkan Hidup Sophie Turner Saat Siklus Menstruasinya Berhenti Selama Setahun
Hal ini dikarenakan kemoterapi yang dijalani Arifin Ilham berdampak pada sistem sarafnya, seperti kesemutan, mati rasa pada tangan dan kaki, otot terasa sakit/lemas, kehilangan keseimbangan, tremor (tangan bergetar).
Bahkan tak jarang pasien yang tengah atau sudah menajlani kemoterapi akan merasa kehilangan konsentrasi, kebingungan, leher terasa pegal, sakit kepala, dan gangguan pendengeran.
Baca Juga: Anak Sering Mual di Perjalanan? Ini Tips Ampuh Anti Mabuk Selama Mudik Lebaran
Selain itu, berjabat tangan atau salaman bahkan berdekatan dengan pasien dapat mengalami penurunan sistem kekebalan tubuh, jika imunitasnya sedang tidak baik.
Pasalnya, pasien yang baru saja menjalani kemoterapi akan mengeluarkan gas yang dikeluarkan melalui sistem pernapasan yang dapat mengganggu aliran darah para penjenguknya.
Jika melihat dari efek yang terjadi akibat proses pengobatan kanker yang dijalan Ustaz Arifin Ilham, sepertinya harap dimaklumi jika beliau tidak diperbolehkan banyak bersuara dan salaman.(*)
Source | : | Mayo Clinic,cancer.org,Warta Kota |
Penulis | : | Nikita Yulia Ferdiaz |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar