GridHEALTH.id - Bagi seorang ibu, menyusui anaknya tentu merupakan suatu kebanggaan dan menjadi momen yang tak akan dilupakan.
Seperti yang kita ketahui tidak ada asupan yang lebih baik untuk bayi selain ASI.
Sebab air susu yang diproduksi secara alami oleh tubuh ibu ini memiliki kandungan nutrisi yang penting bagi tumbuh kembang bayi.
Namun apa jadinya jika berat badan bayi kita disebut kurang meski sudah diberi ASI eksklusif.
Baca Juga: Seperti Inilah Cara Aman Menyusui Bayi Saat Ibu Sedang Batuk Pilek
Hal ini lah yang sempat dialami bassist grup musik Kotak, Swasti Sabdastantri atau yang biasa disapa Chua.
Melansir dari nakita.id, Chua bercerita setelah melahirkan anak kedua, ia dikejutkan dengan ucapan sang dokter sampai ia menangis sepulang dari rumah sakit.
"Aku langsung divonis sama dokter, posisinya baru melahirkan, mau imunisasi yang pertama, sendirian pula ke rumah sakit. Terus tiba-tiba (dokter bilang); 'kok bayinya kecil?'," ujarnya.
Ya, istri dari Firmansyah Mahidin Putra ini dikejutkan dengan pernyataan dokter yang menyebut bayi keduanya itu memiliki bobot badan yang kurang padahal ia sering memberikan ASI eksklusif.
Tak khayal pernyataan tersebut sempat membuat Chua menangis, lantaran gangguan pada bayi tersebut sering dikaitkan dengan stunting dan gangguan tumbuh kembang.
Dalam keadaan bingung, Chua hanya bisa menerima saran itu dan dokter memintanya agar mampu menambah berat badan bayinya sebanyak 1 kilogram dalam waktu sebulan.
Kontrol berikutnya ternyata berat badan bayinya masih di bawah rata-rata, Chua pun memutuskan untuk pindah dokter.
Ternyata anjuran yang diberikan masih sama, yakni agar memberikan susu formula pada bayinya.
Namun Chua masih bertekad untuk tetap memberikan ASI eksklusif pada bayinya, hingga ia berganti dokter sebanyak 4 kali.
Barulah di dokter ke-4, Chua mendapat pencerahan dan mendukungnya untuk tetap menyusui tanpa susu formula.
"Dia bilang; 'Ibu nggak usah panik, yang penting ASI-nya lancar, anak nggak rewel, berat badannya selalu berkembang', selama naik (berat badan) tidak masalah," lanjutnya.
Atas kejadian tersebut, Chua pun memberikan tips pada para ibu untuk tetap memberikan ASI eksklusif dan percaya diri saat menyusui.
Pemberian ASI eksklusif memang sangat disarankan, sebab dalam air susu ibu terkandung banyak nutrisi yang penting untuk pertumbuhan bayi. Seperti vitamin, protein, karbohidrat, dan lemak.
Melansir dari my.clevelandclinic.org, berikut manfaat ASI eksklusif untuk kesehatan bayi :
- Sistem kekebalan tubuhnya akan lebih kuat.
- Terhindar dari diare, sembelit, gastroenteritis, refluks gastroesofageal, dan enterokolitis nekrotikans prematur (NEC).
- Lebih sedikit masuk angin dan penyakit pernafasan seperti pneumonia, virus pernapasan, (RSV) dan batuk rejan.
- mencegah infeksi telinga, terutama yang merusak pendengaran.
Baca Juga: Mati Listrik Bikin Anak Panik? Yuk Lakukan 5 Aktivitas Menyenangkan dan Menyehatkan Ini
- Mengurangi risiko terserang bakteri meningitis.
- Membuat tingkat kematian bayi lebih rendah akibat Sindrom Kematian Bayi Mendadak (SIDS).(*)
#GRIDHEALTHID #INSPIRINGBETTERHEALTH
Source | : | Nakita.id,my.clevelandclinic.org |
Penulis | : | Anjar Saputra |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar