GridHEALTH.id - Bocah 13 tahun di Inggris yang koma selama tiga minggu terbangun setelah ibunya menyemprotkan deodoran favoritnya di ruang perawatan intensifnya.
Baca Juga: Sempat Koma hingga Hilang Ingatan, Siapa Sangka Wajah Hamish Daud Pernah Diganti dengan Besi
Adalah Kacper Krauze yang mengalami koma pada bulan Februari 2019 ketika dia tenggelam dalam air yang membeku di Sungai Eden di Cumbria selama 25 menit.
Kacper terjatuh ke dalam air ketika ia sedang mengayuh sepeda bersama teman-temannya. Kacper mengalami syok karena kedinginan yang berujung koma, demikian laporan oleh Tabloid Inggris, Daily Mail.
Layanan darurat berhasil memulihkan jantung Krauze, tetapi dokter tidak dapat membawanya keluar dari koma, yang disebabkan oleh kurangnya oksigen yang berkepanjangan.
Keluarganya, terutama sang ibu Wioletta Krauze telah "mencoba segalanya" untuk membangunkan Krauze dari koma, dari bermain musik hingga berbicara dengannya selama berjam-jam.
Karena gagal, seorang perawat di pusat perawatan intensif Rumah Sakit Freeman Newcastle meminta nyonya Krauze untuk membawa beberapa barang pribadi ke rumah sakit. Salah satunya deodoran semprotan Lynx favorit anaknya.
Baca Juga: Diet Jepang, Sarapan 2 Pisang Setiap Hari Sanggup Turunkan Berat Badan
"Segera setelah aku menyemprotkan Lynx ke udara, Kacper segera membuka matanya. Dia pasti ingat itu adalah bau kesukaannya. Ini jelas keajaiban."
Source | : | Daily Mail |
Penulis | : | Soesanti Harini Hartono |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar