GridHEALTH.id - Saat anak terkena bisul, tak jarang para orangtua dibuat khawatir dan bingung untuk mengatasi masalah tersebut.
Pasalnya rasa sakit yang ditimbulkan penyakit kulit ini memang sangat nyeri, terlebih saat dialami si kecil.
Baca Juga: Dianggap Jorok dan Menjijikan, Benarkah Upil Dapat Mengobati Bisul dan Jerawat?
Menurut Mayo Clinic bisul merupakan benjolan menyakitkan yang terbentuk dari nanah yang berkumpul dibawah kulit.
Kondisi ini terjadi diakibatkan oleh infeksi folikel rambut dalam kulit yang diakibatkan bakteri Staphylococcus aureus.
Penyakit kulit ini biasanya diawali dengan munculnya ruam kemerahan di kulit yang terasa sakit ketika menyentuhnya.
Lambat laun, ruam kemerahan ini membentuk benjolan kecil yang keras, terdapat nanah di dalamnya, dan sangat terasa nyeri.
Baca Juga: Merry Mantan Asisten Raffi Ahmad Batal Menikah, Alasannya Jodohnya Saudara Sendiri Berisiko Resesif
Biasanya bisul ini muncul di daerah wajah, leher, lengan, ketiak, pantat, dan paha.
Untuk merawat anak yang terkena penyakit kulit ini dirumah, ada beberapa yang bisa dilakukan para orangtua.
Dilansir dari kidshealth.org.nz, berikut ulasannya.
Kompres dengan air hangat
Normalnya bisul akan pecah dalam kurun waktu satu sampai dua minggu.
Baca Juga: Mengukur Tekanan Darah di Rumah Hasilnya lebih Valid daripada di Klinik, Ini Alasannya
Untuk mempercepat proses penyembuhan kita bisa mengompresnya menggunakan air hangat.
Selain dapat mengurangi rasa sakit yang ditimbulkan, kompres dengan air hangat juga dapat memancing pori sedikit terbuka sehingga nanah dalam kulit cepat keluar.
Caranya cukup letakan kain yang sudah dicelupkan ke air hangat pada luka bisul selama 5 sampai 10 menit beberapa kali sehari.
Jaga kebersihan area bisul
Penyebaran bakteri bisul sangat lah mudah, untuk itu saat luka terbuka dan nanah mengalir usaplah dengan kapas bersih yang direndam dalam larutan antiseptik.
Baca Juga: Batuk Pilek Biasanya Sembuh Sendiri Tanpa Obat, Eh Diagnosa Dokter Malah Leukemia
Cuci dan keringkan area tersebut dengan baik lalu tutupi dengan plester. Ini menghentikan penyebaran dan menghindari luka saat anak menggaruknya.
Terakhir, cuci tangan dengan sabun dan keringkan dengan seksama sebelum dan sesudah menyentuh bisul.
Jangan dipencet
Memaksa nanah keluar dengan cara dipencet hanya membuat bisul dan area kulit di sekitarnya terkena infeksi yang jauh lebih serius dan akan terasa lebih menyakitkan.
Konsultasikan ke Dokter
Jika bisul tak kunjung sembuh dan malah membesar bahkan timbul ditempat lain segera hubungi dokter terkait.
Baca Juga: Tersangka Kasus Korupsi Imam Nahrawi Memiliki 7 Anak, Begini Cara Menjaga Kesuburan Pria
Sebab bisa jadi terdapat infeksi kulit yang lebih parah. Tak lupa, saat anak diberi obat oleh dokter ikutilah petunjuk dosis yang diberikan.(*)
#gridhealthid #inspiringbetterhealth
Source | : | Mayo Clinic,kidshealth.org.nz |
Penulis | : | Anjar Saputra |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar