GridHEALTH.id - Mentimun adalah jenis sayuran yang mudah ditemukan di pasar, warung.
Bahkan saking populernya sayuran ini, tidak sedikit masyarakat yang mempunyai mentimun di kulkasnya.
Hal itu masuk akal karena mentimun pantas, enak, dan mudah diolah menjadi aneka jenis makanan. Di makan mentah pun enak.
Kandungan gizi mentimun pun tidak boleh dipandang sebelah mata.
Menurut Scientific Repository IPB, mentimun baik bagi pencegahan dan pengendalian hipertensi.
Asal tahu saja, hipertensi merupakan faktor risiko utama kematian global di dunia akibat penyakit kardiovaskular.
Pengobatan yang dilakukan agar tekanan darah kurang dari 140/90 mmHg terkait dengan penurunan komplikasi penyakit kardiovaskular, bisa pengobatan farmakologi atau nonfarmakologi.
Baca Juga: Tiga Pola Diet Buat Penderita Asam Urat Agar Tak Sering Kambuh
Terapi nonfarmakologi hipertensi dapat melalui pemanfatan bahan lokal yang memiliki khasiat terapeutik.
Bahan pangan yang terjangkau dan telah dikenal baik memiliki khasiat dalam menurunkan tekanan darah tinggi diantaranya mentimun.
Tapi dibalik itu ternyata ada bahaya dari mentimun.
Bahaya yang dimaksud adalah pada mentimun yang disimpan di dalam kulkas.
Melansir, SajianSedap.com, dari Tomson Health melalui Toutiao (25/7/19),ada kejadian mengenaskan karena mentimun.
Baca Juga: Asam Urat Alias Gout Bisa Dihalau Dengan 3 Jenis Olahraga Ini
Source | : | sajiansedap.com,repository.ipb.ac.id |
Penulis | : | Gazali Solahuddin |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar