Malah Susi Pudjiastuti pun sempat menyebutkan, “Bebaskan badan kita dari obat-obatan kimia.”
Tapi coba lakukan pengobatan tanpa obat terlebih dahulu.
Kalau bu Susi, ya melakukannya dengan garam.
Penasaran seperti apa cara dan garam apa yang digunakan?
Menurut Susi Pudjiastuti dalam tayangan kanal youtube Kumparan, garam yang digunakan untuk pengobatan, seperti yang disebutkan di atas, adalah garam krosok dari Madura.
Asal tahu saja, garam krosok adalah jenis garam laut dengan struktur yang lebih kasar dibandingkan jenis garam dapur.
Meski memiliki kandungan yang mirip dengan garam dapur, melansir msn.com, jenis garam laut memiliki beragam sumber mineral seperti potasium, zat besi, hingga zink.
Melansir heart.org, garam laut diperoleh langsung melalui penguapan air laut. Biasanya tidak diproses, atau mengalami proses minimal, dan karena itu mempertahankan jejak tingkat mineral seperti magnesium, kalium, kalsium dan nutrisi lainnya.
Garam laut juga umumnya mengandung lebih sedikit yodium (ditambahkan untuk mencegah gondok) daripada garam dapur.
Mengutip dari laman AzerNews, dari MSN.com, kandungan garam laut bisa memberi manfaat baik terhadap tubuh seperti meningkatkan kesehatan kulit, gigi, meringankan nyeri sendi, kram otot, hingga psoriasis.
Source | : | GridHealth.ID |
Penulis | : | Gazali Solahuddin |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar