GridHEALTH.id - Bagi mereka yang seorang perokok tentu familiar dengan “Marlboro Man”.
Ya, julukan itu memang disematkan bagi seseorang yang menjadi bintang iklan rokok Marlboro.
Baca Juga: 5 Koboi 'Marlboro Man' Ini Meninggal dengan Gangguan Paru, Ini Kejamnya Tembakau Bernama Rokok
Tapi tahukah meski mengiklankan produk tembakau, orang pertama yang menjadi Marlboro Man bernama Robert Norris ternyata tidak pernah merokok.
Bahkan ia menjadi bintang iklan rokok Marlboro pertama meninggal dunia di usia 90 tahun pada 3 November 2019 lalu.
Kehidupan nyata Noris sebenarnya mirip dengan karakter yang ia perankan dalam iklan.
Ia adalah pemilik peternakan ratusan hektar di Colorado Spring, yang disebut T-Cross Ranch.
Noris adalah sahabat aktor John Wayne yang menghadiri acara penjualan kuda di peternakannya.
Foto keduanya kemudian muncul di koran dan petinggi Marlboro mengontaknya untuk menjadi bintang iklan.
Walau membintangi iklan rokok, Noris bukanlah perokok. Ia bahkan selalu menasehati anak-anaknya untuk menjauhi rokok.
Suatu hari, anaknya yang bernama Bobby berkata, “Kalau ayah tidak mau kami merokok, lalu mengapa masih jadi bintang iklan rokok,” katanya.
Sejak saat itu Noris pun memutuskan kontrak dengan Marlboro.
Kesadaran Noris untuk tidak merokok membuatnya berbeda dengan “Marlboro Man” lainnya.
Setidaknya lima pria yang membintangi iklan Marlboro meninggal karena penyakit yang berkaitan dengan rokok.
Mereka adalah Eric Lawson, David Millar, Wayne McLaren, David McLean, dan Richard Hammer.
Istri mendiang McLean kemudian menuntut Philips Morris, perusahaan yang menaungi Marlboro.
Sayangnya tuntutan tersebut tidak dikabulkan hakim, namun sejak saat itu rokok ini mendapat julukan sebagai “pembunuh cowboy”.
Terlepas dari itu semua, merokok memang membahayakan hampir setiap organ tubuh, menyebabkan banyak penyakit, dan mengurangi kesehatan perokok pada umumnya.
Menurut data dari Centers for Disease Control and Prevention (CDC), merokok menyebabkan lebih dari 480.000 kematian setiap tahun di Amerika Serikat atau hampir 1 dari 5 orang meninggal akibat rokok.
Baca Juga: Sering Buat Anak Rewel , Begini Cara Kurangi Rasa Gatal Akibat Cacar Air
Merokok menyebabkan sekitar 90% (atau 9 dari 10) dari semua kematian akibat kanker paru-paru.
Lebih banyak perempuan meninggal karena kanker paru-paru setiap tahun daripada dari kanker payudara.
Merokok menyebabkan sekitar 80% (atau 8 dari 10) dari semua kematian akibat penyakit paru obstruktif kronik (PPOK).
Perokok memiliki risiko lebih besar untuk penyakit yang mempengaruhi jantung dan pembuluh darah (penyakit kardiovaskular).
Rokok merusak pembuluh darah dan membuatnya menebal dan tumbuh lebih sempit.
Hal ini membuat jantung berdetak lebih cepat dan tekanan darah naik, bahkan gumpalan dapat juga mudah terbentuk.
Gumpalan menghalangi aliran darah ke bagian otak, hal ini dapat menyebabkan pembuluh darah menyempit hingga dapat menyebabkan stroke.
Tak hanya itu, menurut CDC, rokok juga menyebabkan berbagai macam jenis kanker, seperti kanker kandung kemih, darah (leukemia, myeloid akut), serviks, usus besar dan rektum (kolorektal), kerongkongan, ginjal dan ureter, pangkal tenggorokan, hati, oropharynx (termasuk bagian tenggorokan, lidah, langit-langit lunak, dan amandel), pankreas, perut, dan kanker trakea, bronkus, dan paru-paru.
Baca Juga: Waduh, Politisi Ini Menentang Imunisasi Cacar Air, Tak Lama Dirinya Malah Kena, Hukum Karma?
Bahkan bagi wanita hamil yang merokok, dampaknya juga mengerikan, seperti kelahiran prematur (awal), stillbirth (kematian bayi sebelum lahir), bayi dengan berat badan lahir rendah, sindrom kematian bayi mendadak (dikenal sebagai SIDS atau kematian boks bayi), kehamilan ektopik, juga celah orofasial pada bayi.
Oleh karena itu, hentikan kebiasaan merokok seperti yang dilakukan “Marlboro Man” Robert Norris ini.(*)
#gridhealthid #inspiringbetterhealth
Source | : | Kompas.com,CDC |
Penulis | : | Anjar Saputra |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar