Bahkan para peneliti menemukan bahwa hanya 32,6 persen bayi yang diperkenalkan pada makanan pendamping pada waktu yang disarankan.
Baca Juga: Sudah Fisiknya Lebih Rentan, Ternyata Risiko Stroke Pada Wanita Dua Kali Lipat dari Pria!
Selain itu, para peneliti menemukan bahwa bayi yang mengonsumsi susu formula lebih cenderung diperkenalkan dengan makanan pendamping lebih awal daripada bayi yang diberi ASI.
"Memperkenalkan bayi pada makanan pendamping terlalu dini dapat menyebabkan mereka kehilangan nutrisi penting yang berasal dari ASI," papar pemimpin peneliti Chloe M. Barrera, MPH, Divisi Nutrisi, Aktivitas Fisik, dan Obesitas.
Baca Juga: Kembali Bekerja Pasca Serangan Stroke, Kenapa Tidak ? Ini Yang Harus Diperhatikan
Menurut Science Daily, sebaliknya, memperkenalkan mereka pada makanan pendamping terlambat telah dikaitkan dengan defisiensi mikronutrien, alergi, dan diet yang lebih buruk di kemudian hari.
Science Daily melaporkan bahwa rekomendasi kapan memperkenalkan bayi pada makanan padat telah berubah secara dramatis selama 60 tahun terakhir.
Pada tahun 1958, dokter dan ilmuwan merekomendasikan untuk memperkenalkan makanan pada bayi saat usia bayi baru 3 bulan.
Pada 1970-an, hal itu dilakukan saat bayi berusia 4 bulan.
Tidak sampai tahun 1990-an rekomendasi memperkenalkan makanan pada bayi saat usia 6 bulan.
Source | : | Nakita.id,Journal of Academy of Nutrition and Dietetics |
Penulis | : | Gazali Solahuddin |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar