Minum Air, Langkah Kecil Untuk Redakan Sakit Kepala Akibat Dehidrasi

GridHEALTH.id - Sakit kepala bisa terjadi dan dipicu oleh berbagai hal salah satunya adalah saat kurang minum air alias dehidrasi.

Sakit kepala yang disebabkan oleh dehidrasi ini dapat dirasakan di seluruh kepala, bagian depan atau belakang, tidak ada prediksi dan generalisasi mengenai bagian kepala mana yang paling sakit.

Baca Juga: Studi : Makanan Pedas Bisa Hilangkan Sakit Kepala, Ini Penjelasannya

Kondisi ini juga biasanya disertai dengan gejala umum dehidrasi seperti jarang buang air kecil, pusing, kebingungan, diare, muntah, kelelahan, haus yang ekstrem, kurang berkeringat, tekanan darah rendah, dan peningkatan denyut jantung.

Sakit kepala yang disebabkan dehidrasi tersebut memang tidak diakui secara medis, tapi sebuah penelitian menemukan orang yang kurang minum air bisa mengalami sakit kepala.

Penelitian tersebut diketahui dilakukan oleh Dr Joseph Noman Blau di Rumah Sakit Nasional untuk Neurologi dan Bedah Saraf di London yang diterbitkan pada tahun 2004 di jurnal medis, Headache.

Baca Juga: Hari Aids 2019; Mengenal Obat ARV yang Sering Digunakan Untuk Terapi Pasien HIV/AIDS, Tidak Sembuhkan ODHA tapi Bisa Cegah Penularan Virus

Dimana para peneliti menemukan, bahwa satu dari 10 orang yang diinterogasi mengalami sakit kepala setelah tidak mengonsumsi air dalam jangka waktu tertentu.

Mereka juga berpendapat, bahwa sakit kepala yang muncul saat dehidrasi adalah akibat dari faktor lain.

Itulah sebabnya, sakit kepala dehidrasi tidak dapat disebut sakit kepala primer, karena rasa sakitnya sering disertai iritabilitas dan kurangnya fokus.

Baca Juga: Ajaib, Dada Pria Ini Tiba-tiba Membesar Lalu Mengeluarkan ASI

Biasanya sakit kepala ini terjadi pada mereka yang tinggal di dataran tinggi dan iklim panas, terutama orang tua, bayi, dan anak-anak.

Begitupun orang-orang dengan penyakit kronis, seperti diabetes dan penyakit ginjal.

Oleh karena itu, langkah kecil yang bisa dilakukan untuk meredakan sakit kepala yang dialami adalah memastikan diri sendiri terhidrasi dan tidak kekurangan cairan.

Jika kita merasa dehidrasi dan muncul rasa sakit kepala segeralah minum air.

Baca Juga: Perhatikan 5 Hal Ini Agar Operasi Sesar Bisa Ditanggung BPJS Kesehatan

Apakah itu sakit kepala kluster, migrain, sakit kepala hormonal, atau sakit kepala karena sinus.

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

Salam sehat. Menertawakan bentuk tubuh alias body shaming sangat berpengaruh pada kesehatan korban terutama mentalnya. Menurut study dari University of Pennsylvania, rasa sakit hati dari pesan-pesan olokan mengenai bentuk tubuh bisa membuat hormon kortisol korbannya meningkat yang memicu stres, peningkatan berat badan, hingga depresi. Bila kondisi ini terus dibiarkan, orang yang mengalaminya rentan terkena penyakit kardiovaskular dan metabolisme. Namun risiko yang sangat besar dan fatal dari depresi akibat body shaming adalah bunuh diri. Oleh karena itu, kebiasaan mempermalukan bentuk tubuh seseorang harus dihentikan. Baca selengkapnya di health.grid.id atau klik link di bio #gridhealthid #inspiringbetterhealth #bodyshaming #depresi #stres #kesehatan #kesehatanmental #bentuktubuh #bully #gridnetworkjuara

A post shared by GridHEALTH (@gridhealth_id) on Nov 3, 2019 at 6:03pm PST

Meskipun gejala dan manifestasinya mungkin bervariasi, sebenarnya semuanya dapat ditangani dengan minum air dan memertahankan tingkat hidrasi yang sehat.

Baca Juga: Hilangkan Daki di Kulit yang Membandel dengan Terapi Garam Dapur Hanya Dalam Waktu 5 Menit, Buktikan!

Asupan air yang dibutuhkan adalah 3,7 liter sehari untuk pria dan 2,7 liter untuk wanita.

Namun jika rasa sakit kepala yang muncul tidak kunjung sembuh sebaiknya lakukan pemeriksaan ke dokter.(*)

#gridhealthid #inspiringbetterhealth

 

PROMOTED CONTENT