Sebuah studi baru dari Fakultas Ilmu Kehidupan dan Kesehatan di Universitas Aston di Birmingham, Inggris, menambah bukti yang ada bahwa produk rias dan aplikator kosmetik mengandung bakteri berbahaya.
Dalam studi mereka, temuan yang muncul dalam Journal of Applied Microbiology oleh Amreen Bashir, Ph.D., dan Prof. Peter Lambert menganalisis sampel dari 467 produk kecantikan yang telah disumbangkan oleh pengguna di Inggris.
Produk-produk ini berupa: 96 lipstick, 92 eyeliner, 93 mascara, 107 lipgloss, dan 79 blender kecantikan (spons makeup yang digunakan orang untuk menggunakan alas bedak atau concealer).
Baca Juga: Hamil Mengalami Morning Sickness Berbahagialah, Tanda Bayinya Cerdas
Tes para peneliti mengungkapkan, sekitar 70-90% dari semua produk ini terkontaminasi oleh bakteri dan blender kecantikan memiliki hasil terburuk.
Secara dominan, para peneliti menemukan S. aureus, E. coli, dan Citrobacter freundii yang merupakan bakteri yang terkait dengan infeksi kulit, keracunan makanan, dan infeksi saluran kemih (ISK), masing-masing.
"Sebagian besar kontaminan ditemukan staphylococci / micrococci. Enterobacteriaceae juga terdeteksi pada semua jenis produk, dengan prevalensi tinggi pada pencampur kecantikan (26,58%)," tulis para peneliti dalam makalah studi yang dilakukan.
Source | : | nakita,https://jurnal.unpad.ac.id |
Penulis | : | Gazali Solahuddin |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar