Sementara itu bayi yang tidak diberi ASI eksklusif berisiko mengalami sakit perut dan kolik.
Baca Juga: 4 Cara Hindari Stroke seperti Mendiang Ibunda Annisa Bahar yang Sulit untuk Sembuh Total
Para ahli berpendapat ketika seorang ibu menyusui bayinya dengan ASI eksklusif, akan banyak hormon dan beragam manfaat lainnya yang diperoleh sang buah hati.
Dimana hal ini membuat pertukaran mikroba dan bakteri baik pada bayi sehingga dalam transisi menuju makanan padat dapat terbantu.
Dari situ para ahli memberikan kesimpulan bahwa ASI eksklusif akan mempermudah bayi dalam mencerna makanan padat saat usianya mulai bertambah.
Source | : | Kompas.com,aap.org,frontiersin.org |
Penulis | : | Anjar Saputra |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar