Bahkan, ia juga mengajak anaknya, Noah untuk berkunjung.
Jika Yayasan Yatim Durrahman ada pengajian, Ashraf sering datang.
"Sangat-sangat sering (datang ke pengajian), Beliau sangat sering datang. Setiap dapat rejeki apa, Beliau selalu memberikan sodakohnya untuk adik-adik yatim," jelas pengasuh Yayasan Yatim Durrahman, Ahmad Habib dilansir dari tayangan di kanal YouTube Beepdo.
Baca Juga: Ashraf Sinclair Meninggal di Jam 04.51 WIB, Mengapa Serangan Jantung Menyerang Saat Pagi Hari?
"Beliau orang yang familiar, baik hati dan tidak segan menyapa setiap warga masyarakat, atau orang-orang yang bertemu dengan Beliau," jelasnya.
Kini Ashraf Sinclair sudah menghadap sang pencipta, almarhum meninggal dunia pada Selasa (18/2/2020) kemarin.
Pada hari yang sama almarhum langsung dikebumikan di Pemakaman Sandiego Hills, Karawang, Jawa Barat.
Baca Juga: Meninggal Setelah Serangan Jantung, Semasa Hidupnya Ashraf Sinclair Selalu Terapkan Gaya Hidup Sehat
Meninggalnya Ashraf Sinclair hanya diketahui oleh orang terdekatnya, yaitu sang istri BCL.
Sebab sebelum pergantian hari dari Senin (17/2) ke Selasa (18/2), almarhum dan sang istri sempat bercanda dan berkomunikasi seperti biasa.
Sang istri pun tidak punya firasat dan curiga apa-apa dengan almarhum yang saat itu dalam kondisi sehat.
Apalagi kita ketahui bersama almarhum ada penggiat pola hidup sehat. Mulai dari makan, aktivitas, olahraga, juga untuk urusan istirahat.
Source | : | nakita.id,Kompas.com |
Penulis | : | Gazali Solahuddin |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar