GridHEALTH.id - Di tengah pandemi Covid-19 ini, para orangtua tengah dibuat mumet akan adanya aturan baru terkait Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB).
Berbagai macam masalah dirasakan para orangtua siswa, mulai dari yang data anaknya tiba-tiba hilang atau tidak terdaftar, dikalahkan jarak calon siswa yang lebih jauh (zonasi), hingga masalah kuota yang sudah habis.
Baca Juga: PPDB Jalur Zonasi 2020 Bikin Siswa Stres, Komnas PA; Ada yang Coba Bunuh Diri
Namun, kini sepertinya permasalahan orangtua terutama ibu kembali bertambah.
Para ibu sekarang tengah dipusingkan dengan cara mencari asisten rumah tangga (ART) baru di tengah pandemi Covid-19.
Baca Juga: Angka Penularan Covid-19 Masih Tinggi, PSBB Transisi Jakarta Diperpanjang hingga 16 Juli 2020
Hal ini pun diungkapan seorang warganet di akun Twitter bernama Angela, pada Selasa (30/6/2020), terkait tes Covid-19 bagi ART.
Warganet tersebut curhat jika ingin mencari asisten rumah tangga (ART) baru kini harus mengikuti serangkaian tes Covid-19.
"Sekarang ngambil mbak baru udah kayak mau nikah.. Pake tes dulu...," tulisnya.
Ia pun membagikan sebuah selebaran iklan paket tes corona untuk ART.
Tak tanggung-tanggung, harga tes corona untuk asisten rumah tangga ini terbilang fantastis.
Para majikan ini setidaknya harus mengeluarkan kocek sekitar Rp 600-800 ribu dalam sekali tes.
Baca Juga: Kasus Positif Covid Justru Meningkat Saat New Normal, Pemerintah Ungkap Penyebabnya
Belum lagi, tes tambahan yang dibanderol hampir setengah juta rupiah.
Terlihat jika selebaran tersebut berasal dari RS Siloam Hospital.
Dalam paket tes corona untuk asisten rumah tangga ini meliputi beberapa tes, diantaranya:
- Konsultasi dokter umum
- Pemeriksaan mata
- Pemeriksaan darah lengkap
- Skrining TBC paru
- Foto thoraks
- Tes Kehamilan
- Tes totak antibodi - serologi (tes Covid-19).
Wah, ternyata banyak juga ya tes corona yang harus dilakukan saat mencari ART baru di masa pandemi Covid-19.
Bagaimana ibu-ibu? (*)
#hadapicorona
Source | : | |
Penulis | : | Nikita Yulia Ferdiaz |
Editor | : | Nikita Yulia Ferdiaz |
Komentar