GridHEALTH.id - Penyebaran virus corona tampaknya telah membuat sebagian orang merasa takut dan khawatir untuk keluar rumah.
Bahkan, tak sedikit masyarakat yang mengaku takut untuk mendatangi fasilitas layanan kesehatan akhir-akhir ini.
Baca Juga: Tanpa Minum Obat dan Pergi ke Rumah Sakit, Jurnalis Ini Sembuh dari Covid-19 dengan 3 Cara Mudah Ini
Beberapa orang beranggapan jika mendatangi rumah sakit, kita akan mudah terpapar virus corona atu bahkan harua menjalani tes Covid-19.
Terlebih orang yang mungkin terpapar virus corona pun takut mendatangi rumah sakit akibat khawatir harus menjalani perawatan di ruang isolasi.
Melihat hal ini, beberapa waktu lalu, seorang dokter memberikan saran pengobatan infeksi virus corona (Covid-19) dari rumah.
Melansir Tribun Jakarta dari Business Insider, dokter dari Harvard Medical School, Abraar Karan berkata manajemen diri terhadap gejala virus corona di rumah mirip dengan flu pada umumnya.
Yaitu, penderita harus beristirahat, minum air putih yang cukup, dan melakukan isolasi diri dari anggota keluarga yang lain.
Saran yang terakhir itu, yaitu isolasi diri, adalah yang sangat penting dilakukan.
Abraar Karan berkata pasien dengan gejala Covid-19 ringan dapat menggunakan obat bebas seperti Tylenol untuk mengatasi demam akibat virus corona.
Sedangkan untuk NSAID, seperti Ibuprofen, Advil, dan Motrin, Abraar Karan menyebut masih ada perdebatan apakah obat-obatan itu malah memperparah gejala Covid-19.
Baca Juga: Studi: Virus Corona Mungkin Menyerang Sistem Saraf Pasien Covid-19, Sebabkan Kecemasan dan Depresi
Sementara itu, Rishi Desai, kepala petugas medis di Osmosis, turut memberikan sarannya soal penanganan virus corona di rumah.
Rishi Desai mengatakan orang yang sakit harus tidur sendirian di rumah.
Ia juga harus menggunakan kamar mandi yang terpisah dan sebisa mungkin jangan keluar rumah.
Selanjutnya, menurut Rishi Desai, minum air dengan sedikit gula dan garam (daripada hanya air saja) sebenarnya bisa membantu tubuh menyerap cairan.
Baca Juga: Direncanakan Dibuka Lagi 29 Juli, Bioskop Batal Buka Akibat Penularan Virus Corona Kian Meningkat
Pasien yang merawat diri di rumah juga harus memperhatian gejala mereka, apakah membaik atau semakin parah.
"Jika muncul gejala seperti sesak napas, lemas parah, kekurangan oksigen yang ditandai dengan kebiru-biruan di sekitar bibir"
"maka segeralah cari perawatan di unit gawat darurat," ucap dokter Michael Gross, kepala petugas medis di Huntington Hospital.
Selain tetap dikarantina dan mendesinfeksi permukaan setiap hari, mereka yang positif virus corona harus memberitahukannya kepada siapa pun yang sempat mereka temui.
"Orang-orang itu harus sadar bahwa mereka mungkin telah tertular sehingga mereka dapat memonitor sendiri gejalanya. Ini yang disebut pelacakan kontak,"ucap Rishi Desai.
Meski saran dari dokter ini terdengar murah dan mudah dilakukan, ada baiknya untuk tetap memeriksakan kesehatan jika terbukti sudah memiliki gejala infeksi virus corona (Covid-19). (*)
#hadapicorona
Source | : | Tribun Jakarta |
Penulis | : | Nikita Yulia Ferdiaz |
Editor | : | Nikita Yulia Ferdiaz |
Komentar