Dr. Joseph Vinetz, seorang dokter penyakit menular di Yale Medicine menyebutkan bahwa terbukti adanya nol kasus pemularan virus corona melalui darah.
Bahkan disebutkan, reseptor luka bakar tercatat tidak bisa menularkan virus corona.
Kendati demikian, berdasarkan laman American Society for Microbiology menyebutkan, patogen dapat masuk ke dalam tubuh melalui luka.
Patogen berupa virus juga bisa menempel pada sel inang yang mengalami luka bakar, sehingga rentan untuk memulai infeksi.
Terlepas dari itu, menurut dokter kulit kecantikan, dr. Sandi Perutama Gani belum ada kejelasan terkait hal tersebut.
Source | : | Gridhealth.id,asm.org |
Penulis | : | Nikita Yulia Ferdiaz |
Editor | : | Nikita Yulia Ferdiaz |
Komentar