GridHEALTH.id - Setelah 2 hari pergantian nama Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 berganti menjadi Satuan Tugas Covid-19, sosok Dokter Reisa Broto Asmoro juga ikut menghilang dari layar kaca.
Biasanya, Reisa Broto Asmoro selaku Tim Komunikasi Publik Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 selalu bertugas dengan juru bicara pemerintah Achmad Yurianto.
Kehadiran Dokter Reisa di tengah update kasus Covid-19 di Tanah Air ini nyatanya telah membawa warna baru bagi masyarakat.
Kendati demikian, kini, Dokter Reisa kembali hadir memaparkan segelintir update mengenai kasus Covid-19.
Reisa Broto Asmoro muncul dalam konferensi pers yang diadakan Satuan Tugas Covid-19 di Istana Kepresidenan dan disiarkan lewat kanal YouTube Sekretariat Presiden, Jumat (24/7/2020).
Baca Juga: Lebih dari 93 Ribu Orang Positif Covid-19, Beberapa Pakar Sebut Indonesia Belum Sampai Puncak
Dalam kesempatan tersebut, ia menyampaikan bakal tetap hadir untuk menyampaikan informasi dan edukasi publik terkait Covid-19 lewat video pendek.
"Pada hari ini saya akan menyampaikan, ke depannya saya pribadi akan lebih banyak hadir dalam memberikan informasi dan edukasi publik dalam bentuk video pendek. Tentunya video ini akan menjawab banyak pertanyaan yang muncul dari publik," kata Dokter Reisa.
Baca Juga: Pasien Berusia 65 Tahun Berhasil Pulih dari Covid-19 Usai Transplantasi Paru-paru Ganda
Nantinya video pendek tersebut akan disebarkan secara masif lewat berbagai kanal media dan media sosial agar publik bisa mematuhi protokol kesehatan sehingga terhindar dari Covid-19.
"Hal ini diharapkan agar masyarakat selalu menjalankan protokol kesehatan dan selalu mengetahui informasi terkini agar tetap aman dari Covid dan tetap produktif," ujar Reisa.
Sebelumnya, menghilangkan Reisa dari layar televisi untuk menyampaikan update kasus Covid-19 rupanya terus dicari-cari masyarahat.
"Ke mana nih dokter Reisa? Kangen," ucap seorang warganet. (*)
#hadapicorona
Source | : | YouTube |
Penulis | : | Nikita Yulia Ferdiaz |
Editor | : | Nikita Yulia Ferdiaz |
Komentar