Baca Juga: Khawatir Penularan Virus Corona, Bolehkan Memberi Jeda Imunisasi pada Anak?
Kelompok pertama menjalani perawatan gusi plus diberikan informasi-informasi akan kebersihan mulut.
Sementara kelompok yang lain hanya diberikan informasi cara meningkatkan kesehatan rongga mulut, tanpa perawatan profesional.
Hasilnya, ibu-ibu hamil yang diberi perawatan gusi secara profesional, hanya 8% yang mengalami kelahiran bayi prematur, bahkan beberapa di antaranya mengalami kondisi gusi yang jauh lebih baik.
Sementara dari kelompok kedua (yang tidak memperoleh perawatan gusi), sebanyak 62% mengalami persalinan prematur.
Hasil itu menunjukkan perbedaan yang sangat jelas, bukan?
Rupanya, bakteri yang menyebabkan infeksi gusi, jika dibiarkan menjadi parah akan menyebabkan respons inflamasi (peradangan).
Respons inflamasi ini akan merangsang produksi hormon prostaglandin dan sitokin yang akan memacu kontraksi rahim (uterus).
Produksi yang abnormal dari prostaglandin ini akhirnya dapat menyebabkan kelahiran prematur dengan bayi berat lahir rendah.
Baca Juga: Ternyata Hati Sapi Paling Padat Nutrisi! Ini Cara Memilih hingga Mengolahnya Agar Tak Keras dan Bau
Peradangan Gusi
Jadi ibu hamil tidak boleh mengabaikan kesehatan gigi dan mulutnya. Apalagi 50% ibu hamil di seluruh dunia diketahui mengalami peradangan serta pembesaran gusi.
Gangguan mulut tersebut umumnya dimulai pada bulan kedua kehamilan dan memuncak pada bulan kedelapan dan secara bertahap berkurang pada bulan kesembilan hingga setelah persalinan.
Perubahan hormon akibat pengaruh metabolisme tubuh selama kehamilan, membuat pembuluh darah kapiler ibu mengalami pembesaran.
Itulah mengapa, gusi ibu tampak membengkak dan memerah, berbeda dari keadaan sebelum ibu mengandung. Itu juga yang menjadi biang keladi gusi mudah berdarah ketika ibu hamil sedang gosok gigi.
Baca Juga: Rahasia Santri Positif Corona di Pondok Gontor 2 Cepat Sembuh, Meski Jumlahnya Sempat Melonjak
Kebersihan rongga mulut ibu hamil yang tidak terjaga dapat memperburuk keadaan tersebut. Umpama, pada awal-awal kehamilan ibu mengalami mual dan muntah. Tanpa usaha untuk segera membersihkan rongga mulut dari muntahan, maka sisa muntah akan tertinggal di dalam mulut dan memperparah kondisi gusi yang memang sedang bermasalah. Akibatnya terjadilah penyakit gusi (periodontitis).
Infeksi Gusi
Periodontitis (infeksi gusi) merupakan infeksi pada jaringan periodontal atau jaringan penyangga gigi.
Penulis | : | Gazali Solahuddin |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar