Sebagian warga menilai PSBB transisi seakan menjadi kesempatan bagi warga untuk kembali bertamasya tanpa memikirkan protokol kesehatan.
"Seakan kalau semua dibuka, masyarakat yakin kalau sudah pasti aman. Sebenarnya kan belum tentu. Tergantung kitanya patuhi protokol kesehatan enggak?" ujar seorang warga.
Baca Juga: 3 Minggu Dibuka Kembali Sebagai Masjid, Hagia Sophia Langsung Jadi Klaster Baru Covid-19
Bahkan, warga lain menyarankan agar seharusnya pemerintah kembali memberlakukan PSBB penuh seperti sebelumnya.
"Kalau perlu mah PSBB lagi aja seperti awal. Semua ditutup. Soalnya kalau menurut saya kondisi kita tidak layak untuk masuk ke era transisi," kata dia.
Baca Juga: Studi: Kecil Kemungkinan Ibu Menularkan Covid-19 Pada Bayi Baru Lahir
Selain itu, warga menilai bahwa pelonggaran PSBB atau PSBB transisi ini lebih membahayakan dan buruk, lantaran banyak anak muda yang mulai memilih berkumpul di cafe atau restoran.
Hal ini disinyalir dapat meningkatkan laju penambahan kasus Covid-19.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Nikita Yulia Ferdiaz |
Editor | : | Nikita Yulia Ferdiaz |
Komentar