GridHEALTH.id - Meski Indonesia masih dilanda pandemi virus corona (Covid-19), Presiden Joko Widodo kali ini mengaku cukup senang.
Hal ini dikarenakan angka kesembuhan pasien Covid-19 terus menunjukan peningkatan yang sangat drastis.
Menurutnya persentase kesembuhan ini patut disyukuri dan terus ditingkatkan..
"Di bulan Agustus, kesembuhan kita sudah mencapai 72,17 %. Patut kita syukuri," kata Jokowi saat memberikan arahan kepada para Gubernur menghadapi pandemi Covid-19 dan pemulihan ekonomi nasional melalui siaran YouTube Sekretariat Presiden, Selasa (1/9/2020).
Diketahui berdasarkan data dari laman covid19.go.id, hingga Senin (31/8/2020), angka kesembuhan virus corona Covid-19 di Indonesia kini mencapai 125.959 atau 72,1 %.
Baca Juga: Mandi Sinar Matahari Tingkatkan Imunitas, Enyahkan Virus dan Bakteri, Sumber Energi Gratis
Baca Juga: Fakta Ilmiah Membuktikan Perempuan Lebih Kuat dari Pria Melawan Covid-19
Sementara itu untuk penambahan kasus dihari yang sama sebanyak 1.774 orang. Angka ini setara dengan 72,1 % dari kasus terkonfirmasi.
Sehingga saat ini jumlah kasus Covid-19 di Indonesia mencapai 174.796 kasus.Jumlah ini setelah ada penambahan 2.743 kasus baru yang dilaporkan.
Baca Juga: Penyebaran Virus Corona Makin Meluas, Kemenkes; Masyarakat Tak Perlu Takut Positif Covid-19
Sementara itu kasus kematian dilaporkan bertambah 74 orang.Sehingga total kematian mencapai 7.417 orang atau senilai 4,2 % dari kasus terkonfirmasi.
Presiden juga membeberkan data yang menunjukan angka positivity rate Indonesia pada 31 Agustus, yang sebelumnya berada di atas, kemudian melandai.
Dalam kesempatan itu, ia meminta para gubernur untuk selalu memantau perkembangan jumlah kasus positif, kemudian jumlah yang sembuh, dan jumlah yang meninggal dipantau setiap harinya. "Harus harus kita tekan terus agar lebih baik," ujarnya.
Baca Juga: Minta Masyarakat Merasa Aman, Jokowi: Kasus Positif Covid-19 di Indonesia Masih Relatif Terkendali
Jokowi mengingkatkan para kepala daerah yang angka penularannya masih tinggi agar terus bekerja keras menekan angka tersebut.
Para kepala daerah terus koordinasi dengan pemerintah pusat dalam mengambil keputusan terkait pandemi ini.
Baca Juga: Turunkan Risiko Penyakit Jantung, Anak-anak Obesitas Wajib Berjemur di Pagi Hari
"Saya minta gubernur betul-betul bekerja keras dengan gugus tugas yang ada agar bisa ditekan angkanya dan kalau ada masalah-masalah yang memang pemerintah pusat harus bantu sampaikan kepada kita di pemerintah pusat terutamanya di komite dan gugus tugas kita," jelasnya.
Diakuiinya, pemerintah Indonesia saat ini sedang berlomba dengan negara lain mendapatkan vaksin Covid-19. Berebut mendapatkan vaksin sebagai bagian dari upaya jangka pendek penanganan Covid-19.
Baca Juga: Jaga Kualitas Asupan Bayi, Ini 3 Ciri-ciri ASI Perah Sudah Basi
"Upaya kita dalam percepatan pengujian dan pengadaan vaksin. Untuk jangka pendek, kita berlomba dengan negara lain mendapatkan akses vaksin secepat-cepatnya," ungkap Presiden.(*)
#berantasstunting #hadapicorona
Source | : | tribunnews,covid19.go.id |
Penulis | : | Anjar Saputra |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar