Ia meminta jajarannya mencari solusi untuk menekan penularan Covid-19 lewat klaster keluarga.
"Karena di rumah kita sudah merasa aman. Justru di situlah yang kita harus hati-hati," kata Jokowi, dikutip dari Kompas.com.
"Karena yang selalu kita kejar-kejar adalah tempat-tempat umum, tempat-tempat publik, tetapi kita lupa bahwa sekarang kita harus hati-hati di klaster-klaster yang tadi saya sampaikan, klaster keluarga," lanjutnya.
Sementara itu, menyadur dari tulisan dari @pandemitalks, ada beberapa yang harus dilakukan baik oleh pemerintah dan individu keluarga demi mencegah transisi klaster keluarga tidak semakin masif.
Baca Juga: Tak Ada Lagi Zona Hijau, Kasus Covid-19 di Jatim Belum Terkendali
1. Pemprov, Pemda, dan Dinkes;
- Perbanyak tes Swab massal sampai ke level kelurahan dan RT.
- Konsisten edukasi dan sosialisasi komunikasi risiko ke warga.
- Gandeng tokoh warga atau pemuka agama untuk edukasi.
- Sistem Contact Tracing diperkuat.
- Membuat kebijakan membatasi mobilitas warga dan melarang keramaian publik.
Source | : | Kompas.com,Pandemic Talks |
Penulis | : | Anjar Saputra |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar