GridHEALTH.id - Pandemi Covid-19 terus menerus menelan korban jiwa.
Bahkan hingga Selasa (22/9/2020), ada lebih dari 31 juta kasus aktif Covid-19 di seluruh dunia.
Tak hanya itu, kasus kematian akibat virus corona pun terus bertambah hingga hampir 1 juta orang di dunia meninggal dunia.
Melihat hal tersebut, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dan Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) mengakui bahwa penularan virus corona melalui udara memang jauh lebih mudah menyebar dan menular.
Baca Juga: Soal Nunung yang Dikabarkan Positif Covid-19, Sule Sebut Sebentar Lagi Negatif
Akibat tingginya kasus virus corona yang lebih mudah menyebar melalui udara, CDC pun akhirnya memperbarui panduan mengenai pencegahan Covid-19.
Panduan tersebut kini menyebut bahwa virus corona SARS-Cov-2 penyebab Covid-19 merupakan jenis virus yang bisa menyebar di udara (airborne), sehingga merupakan salah satu jenis virus yang paling menular dan mudah menyebar.
Covid-19 menyebar melalui droplet atau partikel kecil, seperti aerosol, yang diproduksi ketika orang yang terinfeksi batuk, bersin, menyanyi, berbicara atau bernapas.
"Partikel-partikel ini bisa dihirup melalui hidung, mulut, saluran pernapasan dan paru-paru dan menyebabkan infeksi. Ini dianggap sebagai jalur utama penyebaran virus," ujar CDC.
Berdasarkan laman resmi CDC, cara terbaik untuk mencegah penyakit adalah menghindari terkena virus ini dengan mengambil langkah untuk memperlambat penyebaran, seperti:
1. Jaga jarak yang baik (sekitar 2 meter). Ini sangat penting dalam mencegah penyebaran Covid-19.
2. Sering-seringlah mencuci tangan dengan sabun dan air. Jika sabun dan air tidak tersedia, gunakan pembersih tangan (hand sanitizer) yang mengandung setidaknya 60% alkohol.
3.Secara rutin bersihkan dan disinfeksi permukaan yang sering disentuh.
4. Tutupi mulut dan hidung dengan masker saat berada di sekitar orang lain.
"Masker tidak menggantikan upaya pencegahan lainnya," tulis CDC. (*)
#hadapicorona
Source | : | Cdc.gov |
Penulis | : | Nikita Yulia Ferdiaz |
Editor | : | Nikita Yulia Ferdiaz |
Komentar