GridHEALTH.id - Indonesia masih terus mencatatkan penambahan kasus positif virus corona (Covid-19) setiap harinya.
Terbaru, hingga Rabu (11/11/2020) tercatat ada penambahan kasus Covid-19 sebanyak 3.770 kasus, sehingga total kumulatif kasus Covid-19 di Tanah Air sebanyak 448.118 kasus.
Dari jumlal tersebut diketahui 378.982 orang sudah dinyatakan sembuh, 14.836 orang meninggal dunia, dan sisanya masih harus mendapatkan perawatan.
Jumlah ini merupakan hasil tracing melalui pemeriksaan sebanyak 39.341 spesimen yang dilakukan dengan metode real time polymerase chain reaction (PCR) dan tes cepat molekuler (TCM).
Melihat hal ini, Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh pun memberikan kritikannya terhadap penanganan Covid-19 di Indonesia.
Baca Juga: Pasangan Artis Ini Sudah Terbiasa dengan Gangguan Mental yang Diidap Suaminya
Menurutnya sejak pandemi melanda sekitar Maret 2020 masih banyak kekurangan dan ketidaktepatan dalam mengambil langkah antisipatif penanganan krisi kesehatan ini.
Kritikan itu ia sampaikan secara virtual saat HUT ke-9 Partai NasDem di gedung Akademi Bela Negara (ABN) NasDem, Pancoran, Jakarta, Rabu (11/11/2020).
Baca Juga: 1 Manfaat Hakiki Menggunakan Masker, Tapi Tak Banyak yang Mengetahuinya
"Salah satu tantangan terberat dalam menghadapi situasi ini adalah, sebagai bangsa kita belum pernah menghadapi situasi macam ini. Kita harus berani mengakui, bahwa kita gagap dan mengalami trial and error dalam upaya menghadapinya," kata Surya Paloh
Menurutnya, gagapnya penanganan Covid-19 bukan saja dialami oleh pemerintah saja, tetapi juga dialami masyarakat agar tidak terpapar dari Covid-19.
Baca Juga: Baik untuk Tumbuh Kembang Janin, Kenali Perbedaan Garam Beryodium dengan Garam Lainnya
Namun, Paloh menyampaikan rasa hormatnya kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) karena telah mendayagunakan seluruh ototitas yang dimilikinya dalam penanganan wabah Covid-19.
"Dengan seluruh kekuatannya yang ada, berupaya agar pandemi Covid-19 ini semakin hari, semakin lebih mengecil di negeri ini," papar Paloh.
Baca Juga: Cara Tepat Membuang Pembalut Haid Agar Tak Mencemari Lingkungan
Paloh pun mengajak seluruh pihak untuk memberikan dukungan setiap kebijakan pemerintah dalam menangani virus tersebut, melalui disiplin menerapkan protokol kesehatan.
"Ujian terberat dari wabah ini sesungguhnya adalah seberapa mampu kita bertahan atas kedisiplinan kita untuk patuh atas protokol kesehatan, yakni menggunakan masker, menjaga jarak fisik dan sosial kita, serta mencuci tangan kita sesering mungkin," tuturnya.(*)
#berantasstunting
#BijakGGL
#hadapicorona
Source | : | tribunnews,covid19.go.id |
Penulis | : | Anjar Saputra |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar