GridHEALTH.id - Makanan yang mengandung sesuatu secara berlebih memang bisa menimbulkan efek berbahaya bagi kesehatan tubuh.
Misalnya saja kelebihan gula, garam, lemak (GGL) yang dapat menimbulkan beragam penyakit.
Baca Juga: 7 Tanda Tubuh Kelebihan Garam, Salah Satunya Sering Pusing Kepala
Salah satunya hipertensi atau tekanan darah tinggi yang umumnya terjadi ketika seseorang sering mengonsumsi makanan tinggi daram.
Namun tahukah, rupanya orang yang kelebihan garam juga dapat mengalami berbagai tanda bahaya, mulai dari kulit kering hingga rambut rontok.
Adapaun 5 tanda seseorang kelebihan garam dalam tubuh, yaitu
1. Haus berlebih
Melansir laman Medlineplus, tanda pertama yang paling bisa dirasakan ketika tubuh kelebihan asupan garam adalah rasa haus berlebihan.
Haus bisa terjadi dalam waktu yang sangat cepat.
Meski tidak sedang melakukan pekerjaan berat sekalipun, rasa haus ini akan semakin meningkat saat tubuh kelebihan garam.
Baca Juga: Konsumsi Makanan Tiggi Lemak dan Gula Tak Hanya Picu Obesitas, Tapi Juga Nyeri Otot
2. Sering buang air kecil
Kelebihan garam juga bisa menyebabkan sering buang air kecil.
Hal ini diakibatkan ketika tubuh manusia diisi dengan terlalu banyak garam, ginjal dalam tubuh kita akan bekerja ekstra mengeluarkan kelebihan garam dan efeknya dapat membuat seseorang sering buang air kecil.
3. Perut kembung
Konsumsi garam berlebih dapat membuat perut menjadi kembung, mual hingga sakit.
Semakin banyak garam yang dikonsumsi, kemungkinan besar akan semakin banyak air yang diminum.
Kelebihan air dalam tubuh bisa membuat perut kembung dan cairan dalam tubuh tak bekerja dengan baik.
4. Kulit kering
Kelebihan garam bisa menyebabkan lantaran cairan dalam tubuh banyak yang terkuras melalui air seni.
Hal inilah yang membuat seseorang mengalami kulit kering jika terlalu banyak mengonsumsi garam.
5. Rambut rotok
Tak hanya kulit, garam juga bisa menyebabkan rambut kering hingga akhirnya rontok.
Kadar garam yang tinggi dapat menjadi racun bagi rambut, karena timbunan natrium dapat menumpuk di sekitar folikel rambut dan mencegah nutrisi penting memasuki folikel.
Ketika folikel rambut tidak mendapatkan nutrisi ini, rambut rontok bisa terjadi secara bertahap.
Baca Juga: Air Rebusan Ciplukan Ternyata Ampuh Cegah Komplikasi Diabetes, Ini Cara Buatnya
Kerontokan ini tidak hanya terjadi pada rambut saja, melainkan bisa terjadi pada bulu mata maupun alis.
Usahakan untuk segera mengurangi asupan garam dan konsumsi sayur, buah serta air putih cukup untuk mengatasinya.
Boleh mengonsumsinya, namun selalu bijak gula, garam, lemak (GGL). (*)
Baca Juga: 6 Makanan Penyebab Kista Ovarium yang Mesti Dihindari Para Wanita
View this post on Instagram
#bijakGGL #hadapicorona
Source | : | medlineplus.gov |
Penulis | : | Nikita Yulia Ferdiaz |
Editor | : | Nikita Yulia Ferdiaz |
Komentar