6. Mencuci masker tidak sesuai petunjuk pabrik
Agar masker awet, Madison mengatakan penting untuk mencucinya dengan benar.
“Tidak semua masker dibuat sama,” jelasnya.
"Yang terbaik adalah melihat petunjuk perawatan yang diberikan bersama produk. Jika produk tidak secara spesifik menyatakan bahwa produk dapat dicuci dengan mesin, yang terbaik adalah mencucinya dengan tangan dan kemudian membiarkannya mengering."
Yokoji menyarankan untuk membeli tas jaring cucian, yang membantu melindungi kain halus.
"Jika lebih memilih untuk mencuci masker dengan mesin, pastikan untuk menempatkannya di dalam tas pencuci berjaring untuk mencegah tersangkut dan robek," katanya.
Baca Juga: Faktanya Penderita Diabetes Masih Bisa Makan Nasi Putih, Begini Baiknya
7. Mencuci masker lebih dari 30 kali
"Bagaimanapun, sering mencuci akan meregangkan serat di beberapa kain," kata Poston.
Hal ini membuat penting untuk mencuci masker Anda dengan hati-hati, tetapi juga untuk mengenali kapan masker telah mencapai akhir masa pakainya.
Jika kita menggunakan masker berkualitas tinggi, Madison menyarankan pedoman 30 kali pencucian atau 30 kali pemakaian.
"Biasanya, 30 kali pencucian (atau 30 kali pemakaian) adalah aturan praktis yang baik jika itu adalah masker berkualitas tinggi," katanya.
"Umumnya, masker kain akan kehilangan bentuk, elastisitas, dan keefektifannya setelah beberapa kali pencucian."(*)
Baca Juga: Vaksinasi Covid-19 di Amerika Serikat Akan Dimulai 11 Desember, Indonesia Kapan?
View this post on Instagram
#berantasstunting
#hadapicorona
#BijakGGL
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul 7 Ciri Masker Kain Tak Efektif Cegah Covid-19, Termasuk Tali Kendur
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Anjar Saputra |
Editor | : | Anjar Saputra |
Komentar