Pada perempuan kondisinya bisa jauh lebih mengerikan.
Perempuan yang terinfeksi cacing kremi bisa saja mengalami infeksi pada organ intimnya.
Parasit ini dapat melakukan perjalanan dari daerah anus ke vagina, lanjutr ke rahim, lalu tuba falopi, hingga sekitarorgan panggul.
Baca Juga: Manfaat Sayuran Untuk Penyandang Diabetes, Bisa Turunkan Gula Darah
Melansir MayoClinic, kondisi ini dapat menyebabkan masalah seperti radang vagina (vaginitis) dan radang lapisan dalam rahim (endometritis).
Salah satu cara mengatasi masalah infeksi cacing kremi, karena cacing kremi bertelur di malam hari, mencuci area dubur di pagi hari dapat membantu mengurangi jumlah cacing kremi di tubuh.
Kemudian cuci seprai, pakaian tidur, pakaian dalam, dan handuk dengan air panas untuk membantu membunuh telur cacing kremi.
Hindarilah menggaruk area anus dan rajin-rajinlah memotong kuku sehingga tidak ada cukup ruang untuk mengumpulkan telur. Selain itu, hentikan kebiasaan menggigit kuku.
Dan yang paling utama, cuci tangan sampai bersih setelah buang air besar dan sebelum makan.
Mengonsumsi obat cacing pun bisa dilakukan. Bisa dibeli bebas di apotek.
Baca Juga: Pertanyaan Awam, 'Apakah Saya Tetap Pakai Masker Setelah Disuntik Vaksin Covid-19?'
Source | : | healthline.com |
Penulis | : | Gazali Solahuddin |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar