Sementara ribuan varian telah muncul sejak varian pertama virus corona bermutasi saat replikasi, hanya minoritas yang sangat kecil kemungkinan besar menjadi penting dan mengubah virus dengan cara yang berarti, menurut British Medical Journal.
Lihat postingan ini di Instagram
Varian Inggris yang dikenal sebagai VUI-202012/01, memiliki mutasi yang mencakup perubahan pada protein, yang digunakan virus untuk mengikat reseptor ACE2 manusia. Artinya mungkin lebih mudah untuk ditangkap.
Baca Juga: Sejak Usia Dini Suka Minuman Manis Bikin Haid Datang Lebih Cepat
"Kami memiliki industri sekuensing genom terbesar. Kami memiliki sekitar 50% industri sekuensing genom dunia dan kami menyimpan perpustakaan semua varian sehingga kami siap untuk merespons, untuk tantangan apa pun yang diakibatkan varian virus mungkin muncul dan menghasilkan vaksin berikutnya," kata Zahawi. (*)
#berantasstunting #hadapicorona #bijakGGL
Source | : | Sky News,National Health Service UK,British Medical Journal,New England Journal of Medicine |
Penulis | : | Soesanti Harini Hartono |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar