"Tapi ternyata hasil CT scan, thorax dan darahnya kurang bagus, infeksinya tinggi. Makanya 14 hari demam nggak turun-turun, capek loh demam 14 hari nggak turun-turun, naik turun naik turun," ungkapnya.
Ari Lasso mengaku gejala Covid19 yang dialami sampai membuatnya sulit untuk bernapas panjang.
"Psikis mulai goyah ternyata tanggal 18 itu aku mandi sudah mulai ngos-ngosan, napasnya pendek-pendek, kalau ambil napas panjang itu nggak bisa, batuk (langsung), menyakitkan," tuturnya.
"Terus tes oximeter rendah, iya aku nggak perlu sebutkan berapa lah ya, di bawah rata-rata agak jauh," sebutnya.
Ari Lasso pun harus dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan.
Disana selama seminggu, ia pun akhirnya dinyataka negatif Covid-19.
"Masuk ke RS langsung infus, obat diganti infus, malemnya itu sudah tidak demam. 6 hari sudah boleh pulang dengan hasil klinis paru bagus, dan klinis darah bagus," ungkapnya.
Baca Juga: Jelang Vaksinasi, Menkes Budi Gunadi Ungkap Efek Disuntik Vaksin Sinovac; 'Pegal-pegal dan Demam'
View this post on Instagram
#berantasstunting
#hadapicorona
#BijakGGL
Penulis | : | Anjar Saputra |
Editor | : | Anjar Saputra |
Komentar