"Semestinya pemerintah sesuai dengan tugas dan fungsinya sebagai pelindung rakyat tentu tidaklah akan memberi izin bagi usaha-usaha yang akan merugikan dan merusak serta akan menimbulkan ke-mafsadat-an bagi rakyatnya," kata Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) Anwar Abbas dalam keterangan resminya, Jumat (26/2/2021).
Seperti diketahui, minuman keras berbasis alkohol ataupun anggur memiliki dampak buruk bagi kesehatan.
Bahkan, efek samping terburuknya adalah kematian akibat terlalu sering mengonsumsi miras yang berdampak pada kerusakan organ vital.
Berdasarkan laman Commonwealth of Australia, dalam jangka pendek, minum terlalu banyak alkohol juga dapat menyebabkan cedera tidak disengaja (untuk diri sendiri atau orang lain), mengalami kecelakaan lalu lintas, sengaja merugikan diri sendiri atau orang lain, perilaku seks bebas, keracunan alkohol, hingga mabuk.
Sementara, efek jangka panjang dari konsumsi alkohol, di antaranya:
Source | : | Health.gov.au |
Penulis | : | Nikita Yulia Ferdiaz |
Editor | : | Nikita Yulia Ferdiaz |
Komentar