"Esok harinya itu, ngomong udah ngaco, udah mulai ngaco, udah itu udah ketahuan sakitnya," jelas Dono.
Kini pak Ogah hanya bisa berpasrah dengan kondisinya.
Menurut Yuyun Widayanti, sang istri, Pak Ogah sudah tiga bulan terakhir jatuh sakit.
Penyebab strokenya karena penyumbatan pembuluh darah otak.
"Waktu itu dia cuman sering ngelempar HP di kira rusak padahal enggak, saya bilang ini bukan HP yang rusak tapi otak yang rusak,” kata Yuyun seperti dilansir Kompas.com.
Setelah dibawa ke dokter, diketahui kalau Abdul Hamid mengalami penyumbatan di kedua otaknya sehingga sulit melakukan komunikasi.
“Bukan diperiksa, bolak-balik lagi ke rumah sakit. Ada penyumbatan di otak, biasanya kalau kiri ya kiri tapi kalau ini dua-duanya. Apa yang ditanya pun enggak nyambung, enggak konek otaknya,” tambahnya.
Sayangnya pak Ogah, menolak dirawat di rumah sakit karena terbentur biaya pengobatan.
Kini, ia menjalani rawat jalan di rumah.(*)
Baca Juga: Terkena Kasus Covid-19 yang Meninggi di India, Wakil Duta Besar Indonesia Wafat
Penulis | : | Gazali Solahuddin |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar