GridHEALTH.id - Kasus pemukulan wanita yang diduga sedang hamil oleh oknum Satpol PP di Gowa, Sulawesi Selatan kini memasuki babak baru.
Setelah oknum Satpol PP (MH) ditetapkan sebagai tersangka pada Jumat (16/7/2021), kini sang wanita yang menjadi korban pemukulan juga turut dilaporkan ke polisi.
Baca Juga: Waspadai, 4 Penyakit Serius yang Bisa Muncul Akibat Perut Buncit
Nur Halim (26) dan isterinya Riana (34) resmi dilaporkan oleh salah satu ormas, Kamis (22/7/2021) pukul 14.00 ke Mapolres Gowa terkait berita bohong.
Organisasi Kemasyarakatan setempat, Brigade Muslim Indonesia (BMI) melaporkan bahwa kehamilan Riana adalah hamil palsu.
Baca Juga: Sudah Masuk Indonesia, Jamur Hitam India Bikin Bola Mata Pasien Covid-19 Harus Diangkat
Hal ini terbukti lantaran penuturan Riana yang menyebutkan bahwa hanya tukang urut yang dapat membuktikan dirinya tengah mengandung.
Source | : | Kompas.com,Tribunnews.com |
Penulis | : | Nikita Yulia Ferdiaz |
Editor | : | Nikita Yulia Ferdiaz |
Komentar