GridHEAKTH.id - Tidak menutup kemungkinan seorang bayi yang masih berusia muda terserang diabetes.
Diabetes pada bayi menyebabkan mereka tampak kelelahan dan mudah rewel karena kurangnya pasokan gula ke sel-sel dalam tubuh.
Baca Juga: Bisa Terjadi saat Baru Lahir, Inilah Ciri-ciri Bayi Alami Diabetes Neonatal
Beberapa diabetes pada bayi dapat dikontrol dengan cara mudah, namun tak sedikit dari mereka yang harus mendapat suntik insulin.
Sementara itu, penyebab diabetes pada bayi tergolong sulit diketahui. Sebagian bayi mengalami diabetes dilaporkan disebabkan oleh faktor genetik.
Baca Juga: 5 Bekal Makanan dari Rumah yang Mampu Tingkatkan Sistem Imun Anak
Namun, ada beberapa faktor pemicu yang berisiko menyebabkan diabetes pada bayi.
Dilansir dari Mayo Clinic, beberapa bayi dengan diabetes tipe 1, sistem kekebalan tubuh yang biasanya melawan bakteri dan virus berbahaya secara keliru menghancurkan sel-sel penghasil insulin (pulau kecil) di pankreas.
Genetika dan faktor lingkungan memengaruhi proses ini. Setelah sel-sel pulau pankreas dihancurkan, bayi menghasilkan sedikit atau tidak sama sekali insulin.
Baca Juga: Diabetes tipe 1 dan tipe 2 Semakin Meningkat Jumlahnya, Apa Bedanya?
Insulin melakukan pekerjaan penting untuk memindahkan gula (glukosa) dari aliran darah ke sel-sel tubuh.
Gula memasuki aliran darah saat makanan dicerna. Sementara, bayi yang malas bergerak dan kelebihan lemak (terutama lemak di sekitar perut) juga tampaknya menjadi faktor pemicu diabetes tipe 2.
Selain itu, ada beberapa faktor pemicu diabetes pada bayi lainnya, seperti:
1. Berat badan saat lahir dan diabetes gestasional
Berat badan lahir rendah dan lahir dari ibu yang menderita diabetes gestasional selama kehamilan keduanya memiliki hubungan dengan risiko lebih tinggi terkena diabetes tipe 2.
2. Kelahiran prematur
Baca Juga: Waspada, Varian Mu Tahan Terhadap Vaksin Bisa Saja Masuk Indonesia
Bayi yang lahir prematur sebelum usia kehamilan 39 hingga 42 minggu memiliki risiko lebih besar terkena diabetes tipe 2.
3. Usia dan jenis kelamin
Banyak anak mengembangkan diabetes tipe 2 di awal masa remaja.
Gadis remaja lebih mungkin untuk mengembangkan diabetes tipe 2 daripada remaja laki-laki.
4. Ras
Meskipun tidak jelas mengapa, orang-orang dengan ras tertentu, termasuk ras kulit hitam, Hispanik, Indian Amerika, dan Asia Amerika lebih mungkin mengembangkan diabetes tipe 1 dan diabetes tipe 2.
5. Virus tertentu
Paparan berbagai virus dapat memicu penghancuran autoimun sel-sel kecil.
Kemungkinan faktor-faktor pemicu tersebut menjadi penyebab diabetes pada bayi. (*)
Baca Juga: Survei WHO, Banyak Tenaga Kesehatan Alami Stres Pascatrauma Usai Rawat Pasien Covid-19
View this post on Instagram
#hadapicorona
Source | : | Mayo Clinic |
Penulis | : | Nikita Yulia Ferdiaz |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar