Puskesmas Diserang Membabi Buta Oleh KKB Papua, Satu Orang Perawat Jasadnya Ditemukan di Jurang

GridHEALTH.id - Kelompk Kriminal Bersenjata (KKB) di Papua yang ditetapkan sebagai teroris kembali membuat kekacauan.

Puskesmas Kiwirok, Pegunungan Bintang Papua, diserang oleh belasan bahkan mungkin puluhan anggota KKB papua dengan membabi buta.

Para anggota KKB Papua melempari bangunan Puskemas dengan aneka benda yang membahayakan dan membuat luluh lantak Puskesmas.

Tak hanya melempar Puskesmas, anggota KKB Papua ini pun membakar Puskesmas Kiwirok.

Bahkan para anggota KKB Papua pun menyerang tenaga kesehatan dan pegawai Puskemas dengan senjata.

Baca Juga: Data Klaster Sekolah, Murid dan Guru Terpapar Covid-19, Belum Sebulan PTM Dijalankan

Dari tayangan video berita di kanal Youtube Metrotvnews (16/9/2021) diketahui, para tenaga kesehatan yang ada di Puskesmas Kiwirok pun dilukai dengan senjata tajam yang mereka bawa.

Para nakes yang bisa menghindar menyelamatkan diri, dan hingga kini belum ditemukan.

Salah seorang nakes telah ditemukan aparat kemanan Indonesia.

Tapi malang nakes perempuan yang ditemukan telah menjadi mayat dengan sejumlah luka senjata tajam di tubuhnya.

Baca Juga: Penyakit Infeksi Tifus Ada 3 Jenis, Inilah Gejalanya yang Berbeda-beda

Nakes tersebut adalah Suster Gabriela Meilan (22 tahun) yang setiap hari bertugas di Puskesmas Kiwirok, Pegunungan Bintang Papua ditemukan di sebuah jurang.

Aparat TNI Polri menemukan jasad Gabriela bersama rekannya Suster Kristina Sampe Tonapa yang selamat dari kejaran KKB Ngalum Kupel pimpinan Lamek Alipki Taplo, pada Rabu 15 September 2021.

Baca Juga: Hanya di Indonesia, Blau Untuk Memutihkan Baju Digunakan Sebagai Obat Gondongan, Ternyata Ini Tujuannya

Keduanya berusaha melarikan diri dari kejaran KKB yang menyerang Distrik Kiwirok pada Senin 13 September 2021.

Suster Kristina ditemukan selamat dengan luka tusuk dan memar di sekujur tubuhnya, mulai dari bagian kepala hingga kaki.

“Pukul 19.00 malam, tim berhasil melakukan evakuasi korban dan selanjutnya dibawa ke pos Pamtas 403/WP guna mendapatkan perawatan medis. Hari ini dijadwalkan akan kembali melakukan evakuasi pengangkatan jenazah Suster Gabriela,” jelas Kapolres Pegunungan Bintang, AKBP Cahyo Sukarnita, dilansir dari Kabarpapua.co (16/9/2021).(*)

Baca Juga: 3 Tips Umur Panjang Ala Artis Hollywood yang kini Berusia 99 Tahun

 

 

PROMOTED CONTENT