GridHEALTH.id - Telinga berdarah merupakan pendarahan yang terjadi pada indera pendengaran.
Dalam kebanyakan kasus, telinga berdarah bukan merupakan tanda dari kondisi yang serius.
Namun pendarahan pada telinga bisa disebabkan oleh berbagai kondisi, seperti trauma atau infeksi.
Baca Juga: Waspadai Penyakit Infeksi Kulit Impetigo, Gejalanya Ini Akan Muncul Dalam 3 Hari
Kondisi yang mendasari pendarahan telinga inilah yang perlu untuk diwaspadai, karena dapat berdampak pada hal yang lebih serius.
Dilansir dari Health Grades, Selasa (14/12/2021), pendarahan telinga umumnya diikuti oleh beberapa gejala seperti telinga sakit, pendengaran yang terganggu, pusing, dan telinga berdenging.
Baca Juga: Gejala Scabies, Penyakit Infeksi yang Umum Terjadi di Daerah Tropis
Akan tetapi dalam kondisi yang serius, pendarahan telinga juga diikuti dengan keluarnya darah dari hidung, hilangnya kesadaran, pusing, dan pandangan menjadi kabur.
Selain itu, telinga berdarah juga menyebabkan tubuh terasa lesu, ukuran pupik yang tidak teratur, dan muntah.
Penyebab dari pendarahan telinga cukup beragam, berikut ini sejumlah kondisi yang mendasarinya, dikutip dari Cleveland Clinic, Selasa (14/12/2021).
1. Cedera
Membersihkan telinga menggunakan cotton bud, dapat membuat telinga cedera, jika memasukkannya terlalu dalam. Ini bisa membuat telinga berdarah.
Baca Juga: Bruselosis Penyakit Infeksi Akibat Bakteri, Begini Cara Mencegahnya
2. Gendang telinga pecah
Gendang telinga merupakan selaput yang melindungi bagian tengah telinga dari bakteri. Ini bisa pecah karena suara yang keras, infeksi, dan perubahan tekanan udara saat terbang atau scuba diving.
3. Radang telinga
Ini disebabkan oleh infeksi bakteri atau virus yang ada di telinga tengah. Radang telinga biasanya diikuti dengan penyakit lain seperti flu, batuk, atau alergi.
Baca Juga: Kurap Penyakit Infeksi Kulit Jamur, Ini Gejala dan Cara Pengobatannya
4. Trauma
Kecelakaan yang terjadi pada kepala, dapat menyebabkan pendarahan dalam dan trauma telinga.
5.Tersangkut benda asing
Telinga berdarah bisa disebabkan oleh benda asing yang tersangkut. Kondisi ini paling sering dialami oleh anak-anak, karena mereka bisa memasukkan mainan ke telinga.
Pengobatan telinga berdarah tidak bisa disamakan, karena harus diatasi sesuai dengan penyebabnya.
Baca Juga: Gejala dan Pengobatan Kudis, Penyakit Infeksi Gigitan Tungau
Jika pendarahan disebabkan oleh infeksi telinga, dokter mungkin akan memberikan antibiotik berupa obat tetes atau obat oral.
Sedangkan untuk gendang telinga yang pecah, kondisi ini biasanya akan membaik sendiri dalam 8 hingga 10 minggu. Tapi jika tidak membaik, hubungi dokter dan mungkin akan disarankan operasi tympanoplasty untuk memperbaiki gendang telinga.
Sementara itu, pendarahan di telinga anak karena benda asing bisa diatasi sendiri dengan menggunakan pinset. Jika tidak bisa dikeluarkan, lebih baik bawa ke dokter dan jangan dipaksakan karena dapat mendorong benda itu semakin jauh atau merusak telinga.
Source | : | Cleveland Clinic,Health Grades |
Penulis | : | Nurul Faradila |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar