Kini varian Omicron bertanggung jawab atas sekitar 90 persen atau lebih kasus baru di wilayah New York Tenggara, Midwest industri dan Pacific Northwest.
Sedangkan data kasus Covid-19 nasional menunjukkan lebih dari 650.000 kasus varian Omicron terjadi di AS minggu lalu. Sebelumnya, sejak akhir Juni, varian Delta telah menjadi varian utama yang menyebabkan kasus Covid-19 di AS.
"Sekarang ada bukti yang konsisten bahwa Omicron menyebar secara signifikan lebih cepat daripada varian Delta," kata Direktur Jenderal WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus dalam jumpa pers di Jenewa (20/12/2021), dikutip dari TribunNews (21/12/2021). (*)
Baca Juga: Selama Nataru Pemerintah Awasi Pergerakan Masyarakat, Malam Tahun Baru Jakarta Dipastikan Sepi
Source | : | SehatNegeriku-Omicron,TribunNews-Omicron |
Penulis | : | Gazali Solahuddin |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar