GridHEALH.id - Muncul bintik-bintik di penis bisa jadi tanda adanya penyakit infeksi balanitis.
Menurut laman dermnetnz.org, balanitis adalah peradangan yang muncul pada kulup atau kepala penis.
Selain infeksi jamur, balanitis juga dapat disebabkan oleh infeksi bakteri dan virus.
Balanitis bisa terjadi pada pria usia berapapun, baik yang sudah dewasa maupun anak-anak.
Umumnya balanitis menyerang pria yang tidak disunat karena kulup mereka merupakan daerah yang lembab dan hangat sehingga menjadi tempat yang ideal bagi jamur atau bakteri untuk tumbuh.
Faktor risiko lain yang dimiliki seorang pria pun memengaruhi terjadinya infeksi jamur tersebut seperti pria yang memiliki phimosis (kulup ketat yang tidak mudah bergerak di atas kepala penis).
Kemudian pria yang tidak menjaga kebersihan alat kelaminya, usia lanjut usia, memiliki diabetes, mengalami obesitas, terkena penyakit menular seksual, sampai kepekaan terhadap iritasi kimia.
Apa saja gejala balanitis?
Baca Juga: Penyakit Infeksi Kelamin Bayi, Gejala dan Cara Menangani Balinitis
Gejala dan tanda balanitis bervariasi. Mereka mungkin termasuk:
- Ruam atau bintik-bintik merah, yang mungkin halus atau bersisik, berbintik-bintik atau tidak merata
- Kemerahan, pembengkakan dan nyeri pada kelenjar
- Keluar cairan berwarna kekuningan dan berbau dari penis.
- Gatal dan ketidaknyamanan
- Dalam kasus yang parah, mungkin sulit untuk menarik kembali kulup (phimosis).
Balanitis dapat disertai dengan uretritis (radang uretra) dan/atau masalah kulit lainnya.
Lantas, apa yang dapat saya lakukan untuk membantu meringankan gejala balanitis?
Baca Juga: Gejala Penyakit Infeksi Kelamin Balanitis yang Bisa Terjadi Pada Bayi
Melansir laman my.clevelandclini.org (4/11/2019), untuk meredakan iritasi dan peradangan balanitis, kita harus:
- Mandi rutin
Cuci penis setiap hari. Pastikan untuk menarik kulup ke belakang sehingga kita bisa membersihkan bagian bawahnya.
- Hindari sabun yang keras
Cobalah untuk tidak menggunakan sabun atau losion yang kuat yang dapat mengiritasi kulit.
- Pastikan penis tetap kering
Setelah buang air kecil, keringkan area di bawah kulup agar urin tidak terperangkap di bawah kulup.
- Biasakan hidup bersih
Penting melakukan hidup bersih untuk mencegah balanitis, terutama jika kita tidak disunat.
Mencegah balanitis dimulai dengan mempraktikkan kebersihan yang tepat.
Untuk mencegah balanitis, kita harus sering mandi.
Luangkan waktu untuk menarik kembali kulup dan membersihkan bagian bawahnya.
Selalu gunakan kondom saat berhubungan seks untuk menghindari tertular penyakit menular seksual yang dapat menyebabkan balanitis.(*)
Baca Juga: 3 Penyebab Kemaluan Pria dan Wanita Gatal, Bisa Penyakit Infeksi, Ini Cara Mencegahnya
Source | : | My.clevelandclinic.org,Dermnetnz.org |
Penulis | : | Anjar Saputra |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar