GridHEALTH.id - Bau badan jadi salah satu masalah yang sering dikeluhkan penyandang diabetes.
Kondisi tersebut ternyata tidak bisa dianggap sepele.
Sebab jika penyandang diabetes mengalami bau badan, itu bisa jadi tanda bahwa mereka harus segera melakukan pemeriksaan kadar gula darah (glukosa).
Melansir laman express.co.uk (12/12/2021), Medical News Today menjelaskan: “Bau badan mungkin merupakan tanda diabetes pada beberapa orang.
"Itu terjadi ketika ada terlalu banyak glukosa dalam darah."
The Harley health Centre juga menambahkan: “Jika gula darah tidak terkontrol dengan baik, penyandang diabetes mengembangkan sesuatu yang disebut ketoasidosis, yang menghasilkan tidak hanya bau yang aneh seperti mangkuk buah tua tetapi juga bau badan yang 'khas'. Mereka harus segera diperiksa jika ini terjadi.”
Sebab ketoasidosis mengacu pada produksi asam darah yang disebut keton, yang berkembang ketika tubuh tidak mampu memproduksi cukup insulin.
Jika tidak diobati, kondisi ini dapat menyebabkan koma diabetes atau kematian, jadi perhatian medis segera sangat penting.
Peran insulin terutama untuk memungkinkan gula darah masuk ke dalam sel sehingga dapat dipecah menjadi energi.
Baca Juga: Kekurangan Vitamin D Berisiko Masalah Kesehatan, Bisa Optimalkan dengan Suplemen
Tetapi dengan tidak adanya insulin, tubuh berubah menjadi lemak untuk bahan bakar, yang menghasilkan penumpukan keton dalam darah.
Tanda-tanda ketoasidosis diabetik termasuk rasa haus yang berlebihan, sering buang air kecil, mual dan muntah, sakit perut, kebingungan, dan kelemahan atau kelelahan.
Source | : | Mayoclinic.org,Express.co.uk |
Penulis | : | Anjar Saputra |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar